Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Jaket Lokal Jokowi yang Mencuri Perhatian..

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo punya cara tersendiri untuk mendukung karya-karya anak negeri, termasuk soal fashion. 

Setelah sneakers, kini Presiden ke-7 Indonesia itu mulai beralih ke busana. 

Yup, mantan Gubernur DKI Jakarta itu tampak beberapa kali mengenakan jaket garapan brand lokal dalam beberapa kesempatan penting. 

Berikut empat jaket lokal Jokowi yang mencuri perhatian.

1. Bulls Syndicate

Jaket Jokowi yang satu ini langsung mencuri perhatian saat kali pertama dipakai. Mantan Wali Kota Solo ini memakai jaket Bulls Syndicate saat menyaksikan pertandingan cabang olahraga taekwondo di Asian Games 2018, Minggu (19/8/2018). 

Menariknya, jaket itu juga menjadi sorotan dan sebagai saksi sejarah perolehan emas pertama Indonesia di Asian Games 2018 oleh atlet taekwondo Defia Rosmaniar.

Jokowi yang hadir pun turut serta mengalungkan medali ke semua pemenang, termasuk Defia.

Kepada Kompas.com, Aditya Koosnugroho dari Bulls Syndicate mengungkapkan tak menyangka Jokowi mau mengenakan jaket tipe Nascar seharga Rp 375.000—apalagi di momen penting, Asian Games 2018.

"Saya salut dan bangga dengan Pak Jokowi karena support banget lokal brand. Apalagi ini dari kota asal dia, Solo,” kata Adit, Minggu.

2. Rawtype Riot

Masih ingat dengan momen perayaan Hari Sumpah Pemuda di halaman Istana Bogor pada 2017 lalu?

Yup, kala itu, Jokowi mengumpulkan anak-anak muda kreatif, termasuk para pemilik label busana lokal.

Nah, di antara anak-anak muda tersebut, salah satunya adalah label Rawtype Riot.

Jokowi yang tengah berkeliling terpincut dengan jaket label asal Bandung yang dipamerkan di stan Gentlemen’s Pact. 

Semula, jaket tersebut berencana dikasih cuma-cuma kepada Jokowi, namun ditolak.

Jokowi lebih milih membeli dengan harga Rp 550.000.

3. Ayedenim x Never Too Lavish

Asian Games 2018 memang menjadi momen pas bagi Jokowi untuk mengangkat label busana lokal. Sebelum mencuri perhatian dengan jaket Bulls Syndicate, Jokowi lebih dulu mengenakan custom jacket garapan Never Too Lavish, dengan bahan dari Ayedenim.

Salah satu pendiri Never Too Lavish, Bernhard Suryaningrat mengungkapkan, jaket itu dipesan langsung oleh Jokowi dan dikerjakan dalam tempo cepat, 7 hari. 

Ayedenim sendiri sengaja dipilih untuk mengangkat label lokal. 

Adapun untuk desain, Never Too Lavish berkreasi dengan memunculkan logo dan beberapa karikatur cabang olahraga Asian Games 2018.  Pemilihan warna pun dipastikan sama seperti yang diusung Asian Games 2018.

Soal harga, jaket ini dikisaran Rp 4 juta. Harga tersebut memang sesuai dengan kerumitan desain yang semua menggunakan handpaint.

4. Never Too Lavish

Kalian pasti ingat bagaimana Jokowi pertama kali memincut perhatian ketika kenakan jacket custom dari seniman lokal Never Too Lavish?

Kala itu, Jokowi mengeber motor Chopperland-nya di Sukabumi sembari mengenakan jaket custom "Peta Indonesia".

Jaket ini pun langsung menjadi sorotan karena desain yang unik dan menarik. 

Harga jaket ini juga sekitar Rp 4 juta. Harga ini sebanding dengan kerumitan desain dan kerja keras seniman di baliknya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/08/20/110156220/4-jaket-lokal-jokowi-yang-mencuri-perhatian

Terkini Lainnya

Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com