Mantan Pelatih David Beckham Ungkap 3 Kesalahan Wanita Saat Olahraga

KOMPAS.com - Banyak dari kaum perempuan yang masih salah dalam berolahraga. Maka tak heran meski rajin berolahraga, hasil maksimal tak kunjung datang.

Selama ini, banyak orang berpikir, olahraga yang membantu pembentukan otot, seperti angkat beban, tak disarankan bagi wanita.

Wanita pun cederung berpikir, memiliki tubuh yang berotot akan memperburuk penampilan mereka.

Melihat para model di televisi yang menampilkan tubuh langsing semampai, maka wajar jika pemikiran semacam ini muncul di benak perempuan

Di sisi lain, seiring maraknya penggunaan media sosial, banyak orang beralih menggunakannya untuk "target" dalam berlahraga.

Apalagi, menyewa pelatih pribadi akan menghabiskan banyak biaya.

Sayangnya, alternatif semacam ini tentu dapat meningkatkan risiko cedera yang parah.

Shona Vertue, mantan pelatih pribadi bintang sepakbola legendaris Inggris David Beckham, mengatakan, hal ini merupakan salah satu 'kecerobohan' yang kerap dilakukan wanita ketika berolahraga.

Laman the Independent merangkum tiga kesalahan terbesar yang kerap dilakukan wanita saat berada di pusat kebugaran.

1. Tidak mengangkat beban berat

Menurut Vertue, olahraga angkat beban memiliki manfaat yang sangat baik bagi wanita.

Sayangnya, banyak wanita yang tak melakukan olahraga ini saat mereka berada di gym.

"Ada banyak sekali manfaat dari angkat beban ini," kata dia.

Seringkali wanita hanya diminta untuk mengangkat dumbel kecil yang beratnya mungkin hampir sama dengan tas tangan mereka.

2. Membuang waktu untuk mengurangi lemak di bagian tertentu

Mencoba mencari cara membentuk otot atau menghilangkan lemak di bagian perut lewat media sosial adalah hal yang sia-sia.

Menurut Vertue, mencoba menargetkan lemak di bagian tubuh tertentu merupakan hal yang sia-sia.

Sebaliknya, Yyang harus kita lakukan adalah mencari cara untuk membentuk otot.

“Kita perlu memikirkan tentang tubuh secara keseluruhan. Jika hanya memiliki sedikit waktu, sebaiknya kita lakukan gerakan gabungan dari squats, lunges, dan push-up," papar dia.

Menurut dia, cara ini akan bekerja maksimal di seluruh tubuh dan membuat kita tak perlu melakukan hal ekstra demi tubuh ideal.

3. Meminta saran dari orang yang tak berpengalaman

Berkat munculnya media sosial, setiap orang bisa menjadi influencer kebugaran.

Namun, tak semua influencer tersebut memiliki pengalaamn dan teori yang mumpuni untuk dipraktikan.

Vertue mengatakan ada banyak kesalahan yang bisa terjadi ketika meniru tips kebugaran di media sosial.

Tak hanya menyebabkan cedera, kesalahan tersebut bisa mempengaruhi keindahan bentuk tubuh.

Vertue lantas menekankan penting kaum perempuan memperhatikan postur tubuh, karena saat bergerak akan membuat perbedaan pada estetika yang dibangun.

“Misalnya, jika kita melakukan penekanan di atas kepala dengan menggunakan tangan, kita juga akan membangun otot besar di atas bahu," papar dia.

Tapi, Vertue mengatakan, ketika wanita melakukan latihan dengan benar, maka tidak mustahil bagian yang disasar pun akan terdampak optimal.