Yuk Simak, Tips Bikin Gym Sederhana di Rumah

Mulai dari padatnya kesibukan, mahalnya harga keanggotaan pusat kebugaran (gym), distraksi anggota gym lain, dan beragam alasan membuat mereka tidak bisa rutin pergi ke gym.

Bagi orang-orang yang memiliki kendala tersebut, membangun gym sendiri di rumah bisa menjadi solusi.

Celebrity trainer Erin Oprea adalah salah satu yang melakukannya.

"Punya gym sendiri di rumah membuat kita bisa berolahraga di tempat, dan waktu yang kita bisa," kata pelatih penyanyi Carrie Underwood dan Kelsea Ballerini itu.

Gym di rumah Oprea memang terbilang besar, jika dibandingkan dengan area kosong yang mungkin bisa kita manfaatkan di rumah.

Namun, membuat gym di rumah ternyata tak harus mahal. Oprea berbagi sejumlah tips yang bisa kita ikuti.

"Semua orang bisa melakukannya," kata dia.

1. Tentukan area yang akan digunakan

Untuk memulainya, kamu bisa memilih area yang akan digunakan.

Kamu bisa menggunakan area apa pun di rumah. Seperti bagian kosong di kamar tidur, basement, atau bahkan area kecil di sudut sebuah ruangan.

Tak perlu terlalu luas, selama ruangan tersebut bisa memuat matras yoga dan sedikit area kosong di sekitarnya.

Pilihlah ruangan dengan cahaya cukup. Oprea menyarankan area yang terkena sinar matahari, atau berikan penerangan yang cukup  agar semangat terus terjaga ketika berada di area tersebut.

"Ketika gelap, aku tak terlalu termotivasi untuk olahraga," kata Oprea.

Oprea banyak melakukan olahraga di malam hari, dan untuk menjaga semangatnya ia menyediakan banyak penerangan.

Jenis penerangannya, bisa dipilih sesuai dengan preferensi pribadi dan dana yang dimiliki.

Lantai juga menjadi aspek yang harus diperhatikan. Pilihlah area dengan permukaan lantai terbaik yang tak akan membuatmu terpeleset atau terluka ketika melakukan olahraga.

Misalnya, lantai kayu, beton, atau vynil.

Kemudian, gelar matras ketika kamu mau berbaring di lantai. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi perpindahan ketika kamu bergerak.

Jangan lupa untuk memilih alas yang tidak menyulitkanmu dalam hal pemeliharaan.

Terakhir, usahakan meletakkan kaca besar di ruangan tersebut. Jika memungkinkan, pasanglah kaca yang memenuhi dinding.

"Dengan cara itu, kamu bisa melihat ketepatan gerakanmu lewat kaca," kata Oprea.

Semakin besar kacanya akan semakin baik, namun sesuaikan dengan kemampuanmu.

2. Isi dengan alat olahraga

Menurut Oprea, banyak orang bingung memilih peralatan olahraga apa yang harus dimiliki ketika membuat gym di rumah.

Tak perlu bingung memikirkannya. Pilihlah alat yang paling fungsional. Kamu tak perlu membeli banyak alat yang pada akhirnya akan memenuhi area olahragamu.

Oprea memilih tali skipping untuk kardio, bosu ball untuk latihan keseimbangan, dua set dumbbell (ringan dan berat sedang), mini looped resistance band, matras, dan foam roller.

Bagi Oprea, alat-alat itu sudah cukup membuatnya bisa melatih seluruh tubuh. "Sederhana namun efektif," katanya.

3. Alat khusus

Jika kamu memiliki anggaran lebih, kamu juga bisa membeli alat khusus lainnya untuk membuat rutinitas olahragamu lebih beragam.

Misalnya, Oprea sendiri membuat pull-up bar yang dibalut dengan band bergaya TRX.

Ia juga memiliki slam ball, squat press, dan cross-body chop. Meskipun fungsi slam ball bisa pula digantikan dengan dumbbell.

Oprea juga memiliki ab wheel, alat dengan tingkat keahlian menengah untuk melatih otot perut, serta beberapa alat lainnya.

4. Beli di tempat terbaik

Setelah menentukan alat yang akan kamu gunakan, kamu mungkin perlu berbelanja.

Pilihlah tempat berbelanja alat olahraga yang paling hemat, baik online maupun offline.

5. Dekorasi

Luangkanlah waktu untuk membuat area olahragamu lebih nyaman dan mengundang.

Seluas apa pun area tersebut, kamu harus merasa nyaman dan betah berada di sana.

Desain bisa disesuaikan dengan luas area. Bisa menggunakan cat dengan warna favorit, kursi-kursi cantik, bahkan meja kopi.

Desain yang sesuai dengan kesukaan kita juga akan membuat kita lebih bahagia ketika berolahraga.

Tak perlu menghabiskan banyak dana untuk menghias ruangan tersebut, kamu bisa memanfaatkan peralatan yang ada di rumah, dan mencari inspirasinya dari internet.

Hal lainnya yang perlu dipikirkan ketika mendekorasi ruang gym pribadi adalah tempat penyimpanan serbaguna.

Oprea menggunakan sebuah keranjang untuk menyimpan beberapa benda serta menjaga area gym tetap bersih dan rapi. Kamu juga bisa memanfaatkan lemari televisi atau lemari buku.

Untuk menyemangati sesi olahragamu, kamu juga bisa menambahkan sistem musik. Seperti speaker dan pemutar lagu.

Dengan kreativitas dan perencanaan matang, siapa pun bisa memiliki area olahraga yang menyenangkan.

"Aku tidak selalu punya waktu berolahraga penuh setiap harinya, tapi dengan gym di rumah, aku bisa meluangkan setidaknya sedikit waktu untuk berolahraga," kata dia.