Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Kesalahan Membersihkan Rumah yang Justru Bikin Kotor

KOMPAS.com - Kamu mungkin sudah rajin membersihkan rumah. Namun tetap saja rumah 
tidak bisa benar-benar bersih karena masih ada debu dan noda di sana-sini.

Apa yang salah? Mungkin cara kamu membersihkan rumah belum tepat lho. Karena walau dibersihkan setiap hari, jika tahapan dan caranya salah, kebersihannya tak bisa maksimal.

Berikut adalah sembilan kesalahan yang umum dilakukan saat membersihkan rumah, yang membuatnya justru semakin kotor:

1. Menggunakan kain lap yang sama di seluruh rumah

Bisa jadi kuman dari kamar mandi justru berpindah ke meja makan karena kamu menggunakan lap yang sama.

Cara memperbaikinya: Gunakan lap baru dan berbeda untuk setiap permukaan yang dibersihkan, atau siapkan kain pembersih mikrofiber untuk setiap area rumah.

Kain pembersih serat mikro mudah dicuci untuk menghilangkan debu dan kotoran yang melekat untuk kemudian digunakan kembali.

2. Menggunakan kemoceng

Karena, kemoceng justru menyebarkan debu di sekitar permukaan atau mendorongnya ke pinggir hingga jatuh ke tanah, bukan menghilangkannya.

Cara mengatasinya: Gunakan kain pembersih mikrofiber atau kertas bekas dengan larutan pembersih yang sesuai, tergantung pada permukaan yang akan dibersihkan.

3. Tidak membersihkan penyedot debu

Selain itu, kotoran justru bisa tertiup kembali ke dalam udara dan karpet di sekitarnya.

Cara memperbaikinya: Ganti atau kosongkan kantong atau tabung penyedot debu segera setelah penuh.

Lap alat penghisap debu, selang, dan ventilasi dengan kain pembersih mikrofiber lembab atau handuk kertas lembab, periksa kembali apakah penyedot debu telah dicabut terlebih dahulu sebelum membersihkannya.

Gunakan juga masker, agar debu di vakum cleaner tidak terhirup.

4. Segera mengembalikan sikat toilet ke tempatnya

Suhu yang lembab itu menjadi tempat ideal mereka berkembang biak. Kuman ini kemudian akan disebarkan kembali ke toilet saat sikat nanti digunakan lagi.

Cara memperbaikinya: Setelah menyikat, biarkan sikat toilet benar-benar kering sebelum mengembalikannya ke tempatnya.

5. Tak membersihkan wastafel

Masalah ini diperparah ketika makanan atau genangan air tertinggal di wastafel, saluran pembuangan, atau tempat pembuangan sampah.

Cara memperbaikinya: Lap wastafel setelah digunakan. Lakukan pembersihan menyeluruh setiap satu bulan sekali.

6. Membersihkan dari bawah ke atas

Kebanyakan orang menyapu lantai terlebih dahulu baru mengelap dan memberihkan debu dan kotoran di atas furnitur.

Akibatnya, remah-remah, debu dan kotoran kembali berjatuhan ke atas lantai.

Cara mengatasinya: Bersihkan ruangan dari atas ke bawah. Mulailah dengan jendela, mulai dari meja, kursi dan sofa, meja samping dan meja uang tamu, diakhiri dengan membersihkan lantai.

7. Menyemprotkan pembersih langsung ke permukaan

Cara mengatasinya: Semprotkan larutan pembersih pada kain pembersih mikrofiber atau handuk kertas sekali pakai, lalu seka permukaan.

8. Tidak membersihkan mesin cuci

Cara memperbaikinya: Untuk mesin cuci bukaan atas, mulai dengan pengaturan pencucian terpanjang dan terpanas.

Saat drum hampir penuh dengan air, tuangkan 1 liter cuka dan 1 cangkir soda kue, biarkan tutupnya terbuka dan biarkan campuran tersebut berada dalam siklus putaran setidaknya selama satu jam.

Saat siklus dijeda, bersihkan tutupnya serta celah dan celah lain yang terlihat. Tutup penutupnya, biarkan siklus pencucian berjalan.

Ulangi pencucian dengan cuka dan soda kue, jika perlu, lalu seka bagian dalam mesin cuci dan biarkan tutupnya terbuka agar mesin cuci benar-benar kering.

Untuk mesin cuci bukaan depan, tuangkan larutan 1/4 cangkir soda kue dan air ke dalam kompartemen deterjen dan tuangkan 2 cangkir cuka ke dalam drum. Setel mesin ke suhu terpanas dan biarkan mesin melakukan tugasnya.

Setelah siklus selesai, seka drum hingga bersih, bersama dengan pintu, kompartemen deterjen, dan bagian luarnya.

9. Mencuci talenan dengan sabun cuci piring

Bakteri ini berkembang biak yang berpindah ke makanan apa pun yang kamu siapkan di talenan.

Cara memperbaikinya: Sebagai gantinya, rendam talenan dalam hidrogen peroksida atau larutan pemutih (2 sendok makan pemutih dan 1 galon air), bilas dengan air dan keringkan sepenuhnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/11/15/093555420/9-kesalahan-membersihkan-rumah-yang-justru-bikin-kotor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke