Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Suka Menengok Saat Dipanggil, Apakah Kucing Paham Perintah Manusia?

Namun, apakah kucing memahami perintah manusia?

Sekelompok peneliti dari Sophia University di Jepang secara khusus meneliti hubungan kucing dan manusia.

Penelitian mereka dipublikasikan dalam jurnal Scientific Reports.

Salah satu peneliti, Dr Atsuko Saito, mengatakan, ada banyak penelitian tentang kemampuan anjing untuk berkomunikasi dengan manusia.

Menurutnya, penelitian serupa juga diperlukan untuk kucing.

"Banyak pemilik kucing tahu kucing mereka mengenali namanya sendiri. Tapi, bukti ilmiahnya sangat kurang," kata dia, seperti dilansir The Guardian.

Untuk meneliti kucing, para peneliti tidak melakukan eksperimen yang biasa dilakukan terhadap anjing, yakni meminta mengambilkan objek dengan nama yang telah disebutkan sebelumnya.

Sebab, latihan perintah terhadap kucing lebih memerlukan banyak usaha dan waktu.

Jadi, peneliti menggunakan pendekatan lain dengan mengebutkan empat kata diikuti dengan nama kucing tersebut. Semuanya dalam intonasi yang sama.

Kemudian, para peneliti merekam respons dan gerakan kucing.

Hasilnya, kucing-kucing yang diteliti memberi respons terhadap suara tersebut, seperti gerakan telinga atau lebih dari itu.

Beberapa kucing menggerakan ekornya dan lainnya mengeong.

Berdasarkan skala empat poin dari respons setiap kucing, tim peneliti menyimpulkan bahwa kucing dapat membedakan nama mereka dari kata-kata lainnya

Ada sejumlah skenario eksperimen yang dilakukan tim peneliti.

Berdasarkan eksperimen yang dilakukan, kata Saito, meskipun kucing merespons ketika namanya disebut, tidak jelas apakah kucing-kucing itu menyadari nama mereka adalah sebuah nama.

"Tidak ada bukti bahwa kucing memiliki kemampuan untuk mengenali dirinya sendiri. Jadi saya pikir mereka hanya menghubungkan kata (dalam hal ini nama) dengan hadiah atau hukuman," katanya.

Meskipun bisa membedakan suara pemiliknya dengan suara-suara orang lain, tetapi penelitian menemukan bahwa itu tidak berarti kucing akan merespons sesuai harapan pemiliknya.

Menurut seorang ahli perilaku anjing dan kucing dari University of Bristol, penelitian itu sebetulnya tak memberikan banyak fakta tentang hubungan kucing dan manusia.

Sebab, penelitian itu hanya memberi tahu tentang kemampuan kucing mempelajari suara-suara tertentu, padahal itu adalah sesuatu yang sudah diketahui sebagian besar pemilik kucing.

Secara umum, ia mengatakan bahwa temuan itu tidak lantas mengatakan kucing bisa memahami bahasa manusia.

"Misalnya, banyak yang menggunakan suara kotak biskuit kucing untuk membujuk kucing mereka agar masuk ke dalam rumah."

"Ini tentu saja tidak menunjukkan bahwa kucing dapat memahami bahasa (perintah) manusia," katanya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/02/25/151500120/suka-menengok-saat-dipanggil-apakah-kucing-paham-perintah-manusia-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke