Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sakit Kepala dan Demam Setelah Divaksin Covid-19? Lakukan Hal Ini

Efek samping tersebut merupakan respons tubuh ketika vaksin sedang menjalankan tugasnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.

Namun, tak perlu khawatir sebab efek samping yang muncul pada umumnya hanyalah efek samping ringan, termasuk kelelahan, sakit kepala, hingga demam ringan.

Melansir Today, jika Anda merasakannya efek samping tersebut setelah divaksin Covid-19, tak perlu khawatir. Cobalah melakukan beberapa langkah berikut:

  • Jika mengalami demam

Jika Anda mengalami demam setelah divaksin, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) merekomendasikan untuk minum banyak air dan berpakaian longgar.

  • Jika kelelahan parah

Istirahat dan relaksasi adalah solusi terbaik jika Anda mengalami kelelahan setelah divaksin. Efek samping sering kali terjadi satu hari setelahnya.

Oleh karena itu, banyak dokter merekomendasikan agar orang-orang tidak memilih jadwal vaksin sebelum hari kerja yang sibuk, agar tidak lesu dan kelelahan di keesokan harinya.

Atau, Anda juga bisa menghindari jadwal padat sehari setelah divaksin.

  • Jika merasa sakit kepala

Kepada Today, dokter unit perawatan intensif dan dokter paru-paru, Dr Vin Gupta mengatakan, obat pereda nyeri sebaiknya tidak dikonsumsi sebelum vaksinasi, namun boleh dikonsumsi setelahnya jika muncul gejala.

"Antara Tylenol dan Motrin, saya akan merekomendasikan menggunakan Tylenol," katanya.

"Saya pikir hal itu akan mengurangi gangguan pada respons antibodi, produksi antibodi, setelah sistem kekebalan Anda menerima vaksin tersebut."

Jadi, jika setelah mendapatkan vaksin Anda merasakan sakit kepala hebat, silakan konsumsi pereda nyeri untuk meredakan sakit kepala tersebut.

Kapan harus ke dokter?
Efek samping setelah divaksin Covid-19 seharunya tidak bertahan lebih dari 48 jam dan sering kali mereda seiring berjalannya waktu.

Namun, jika kamu merasakan efek samping hingga berhari-hari setelah divaksin, segeralah hubungi dokter.


Pada akhirnya, untuk meminimalisasi efek samping, usahakan Anda mempersiapkan diri sebelum divaksin.

Beberapa di antaranya adalah makan terlebih dahulu sebelum divaksin, tidur cukup dan jaga tubuh agar tetap terhidrasi.

"Jika Anda dalam kondisi baik saat divaksin, maka Anda akan merasa lebih baik pula setelahnya," kata kepala penyakit menular untuk ProHEALTH, Dr. Daniel Griffin.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/02/072200420/sakit-kepala-dan-demam-setelah-divaksin-covid-19-lakukan-hal-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke