Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Manfaat Buah Melon yang Sayang Dilewatkan

Sebagian orang mengkhawatirkan kandungan karbohidrat yang tinggi pada buah melon.

Meski begitu, ingatlah bahwa melon memiliki persentase air tinggi yang dapat mengencerkan gula alaminya.

Menurut Verywell fit, melon juga menyediakan beberapa serat dan beberapa mikronutrien penting yang baik untuk kesehatan, termasuk vitamin C dan potasium. Untuk memahami lebih dalam tentang manfaat buah melon, simak ulasan berikut.

  • 64 kalori
  • 1 gram protein
  • 16 gram karbohidrat
  • 0,3 gram lemak
  • 32 mg sodium
  • 1,4 gram serat
  • 14 gram gula
  • 31,9 gram vitamin C
  • 404 mg potasium

Meski mengandung gula, melon tergolong rendah kalori sehingga cukup ramah bagi pelaku diet.

Melon hijau dan kuning hampir sama dalam hal kalori, makronutrien, dan kandungan air. Namun, melon kuning disebut mengandung provitamin A dan vitamin C dua kali lebih tinggi daripada melon hijau sehingga sedikit lebih bernutrisi.

Tetapi, keduanya sama-sama pilihan yang baik.

Manfaat buah melon

Beberapa manfaat buah melon yang bisa kita dapatkan, antara lain:

Untuk mencegah dehidrasi, kita bisa memadukan melon dengan buah potong lainnya atau menyajikannya sebagai minuman.

Selain itu, melon juga merupakan sumber asam folat dan vitamin B lainnya yang membantu mengurangi kadar homosistein, penanda utama peradangan.

Itulah mengapa, salah satu manfaat buah melon adalah membantu menurunkan risiko stroke dan meningkatkan kesehatan jantung.

Menurut Healthline, asam folat sangat penting untuk pemecahan homosistein yang berkaitan dengan penurunan kepadatan mineral tulang dari waktu ke waktu.

Meskipun dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menarik kesimpulan pasti tentang hubungan antara folat dan kesehatan tulang, mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat, seperti melon, dapat meningkatkan kesehatan tulang dengan memastikan kadar homosistein tetap dalam kisaran normal.

Selain itu, vitamin K seperti yang terkandung dalam melon terlibat dalam produksi protein struktural utama dalam tulang, yang dikenal sebagai osteocalcin.

Oleh karena itu, asupan vitamin K yang cukup sangat penting untuk kesehatan tulang.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makan buah secara teratur, termasuk melon, dapat membantu mengatur kadar gula darah yang sehat.

Sebuah studi tujuh tahun yang dilakukan terhadap setengah juta orang menemukan bahwa orang-orang yang mengonsumsi buah segar setiap hari 12 persen lebih kecil untuk terkena diabetes, dibandingkan orang-orang yang jarang makan buah.

Pada peserta yang sudah menderita diabetes pada awal penelitian, makan buah setidaknya tiga kali per minggu membuat risiko komplikasi kesehatan 13-28 persen lebih rendah dan risiko kematian dini 17 persen rendah.

Meskipun melon mengandung karbohidrat yang dapat meningkatkan gula darah untuk sementara, buah ini juga menyediakan serat dan nutrisi lain yang dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah dari waktu ke waktu.

Asupan vitamin C yang cukup sangat penting untuk produksi kolagen, protein struktural utama yang penting untuk memperbaiki dan memelihara jaringan kulit.

Selain itu, karena vitamin C adalah antioksidan yang kuat, beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Sistem kekebalan tubuh manusia sangatlah kompleks dan membutuhkan beragam nutrisi untuk berfungsi dengan baik, termasuk salah satunya adalah vitamin C.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa asupan vitamin C yang cukup dapat mencegah dan mengobati berbagai infeksi pernapasan dan sistemik, seperti pneumonia dan flu biasa.

Asupan serat makanan yang cukup dapat memperlambat respons gula darah dan meningkatkan keteraturan usus dan pertumbuhan bakteri usus yang sehat.

Itulah mengapa, salah satu manfaat buah melon termasuk melancarkan pencernaan.

Meskipun banyak jenis buah lain yang mengandung lebih bannyak serat per porsinya, tapi melon juga berkontribusi terhadap asupan serat harian kita.

Melon mengandung dua antioksidan kuat, yaitu lutein dan zeaxanthin. Kedua senyawa karotenoid ini dikenal mampu membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah perkembangan kehilangan penglihatan terkait usia.

Penelitian menunjukkan bahwa secara teratur mengonsumsi makanan yang mengandung lutein dan zeaxanthin, seperti melon, dapat mendukung fungsi mata yang baik.

Nah, dengan beragamnya manfaat buah melon untuk kesehatan, tentu sayang untuk dilewatkan, bukan?

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/10/12/103604020/8-manfaat-buah-melon-yang-sayang-dilewatkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke