Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kepedulian Prisia Nasution pada Orang dengan Gangguan Jiwa

Ia sudah bermain dalam banyak judul film layar lebar, termasuk Sang Penari (2011), Sokola Rimba (2013), dan Hanya Manusia (2019).

Di luar kariernya sebagai pemeran film, Prisia memiliki kepedulian yang begitu besar terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Sekitar dua tahun yang lalu, ia mendirikan sebuah yayasan bernama Kopi Panas Foundation.

Kopi Panas Foundation berkonsentrasi dalam tiga hal, yakni manusia, hewan, dan lingkungan.

Namun, aktris berusia 37 tahun ini ingin lebih dulu berfokus memerhatikan gangguan jiwa pada manusia.

Baru-baru ini, dia bersama beberapa rekan sejawatnya aktif meluncurkan kampanye sosial bertajuk "Peduli itu Tidak Diam", berkolaborasi dengan BARDI Smart Home.

Sebagai bagian dari kampanye tersebut, Prisia akan mengadakan kegiatan Sports Charity Program yang melibatkan OGDJ bersama sejumlah komunitas basket.

Kegiatan ini rencananya akan dilangsungkan di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta pada 23 Januari mendatang.

Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com pada Senin (17/1/2021) sore, dia menceritakan latar belakang diadakannya kampanye "Peduli itu Tidak Diam".

"Kegelisahan saya terhadap teman-teman ODGJ itu dimulai pada tahun 2016," aku Prisia.

"Saat itu ada satu momen di mana saya melihat ODGJ sedang berada di jalan dengan kondisi yang sangat memprihatinkan."

"Hal itu terus membekas dalam memori saya dan kemudian saya terpanggil untuk memberikan perhatian lebih khususnya kepada teman-teman ODGJ."

Menurut Prisia, stigma negatif terkait ODGJ yang berkembang di masyarakat tidaklah benar.

Banyak dari orang dengan gangguan jiwa yang bisa perlahan sembuh meski memerlukan proses lama.

"Mereka bisa berinteraksi dengan kita, dan tugas memerhatikan ODGJ jangan ditujukan kepada pemerintah saja."

"Sebagai sesama umat manusia kita pun bisa membantu meringankan beban mereka baik dalam bentuk dukungan materi dan non materi," ujar dia.

"Kita yang normal pun bisa mengidap gangguan jiwa karena tidak mampu meredam stres dalam keseharian kita."

"Untuk itu, perlu ada wadah yang baik guna membantu ODGJ dan mencegah orang-orang agar tidak mengidap gangguan jiwa."

Kolaborasi antara Kopi Panas Foundation dan Bardi Smart Home meliputi lima rangkaian program, salah satunya adalah Sports Charity Program.

Sports Charity Program ini adalah program kedua yang dilaksanakan Kopi Panas Foundation setelah program pertama digelar pada 3 Oktober 2021, bertepatan dengan Hari Kesehatan Mental Sedunia.

Selain Sports Charity Program, empat rangkaian program lainnya adalah Happy Sharing, kunjungan ke Panti ODGJ Mitra KPF.

Kunjungan ini akan menjadi rangkaian program Happy Sharing yang ke-26.

"Kemudian, ada program Rumah Asa, yang membangun atau merenovasi panti ODGJ mitra KPF," ungkap Prisia.

Dua program berikutnya adalah ODGJ Berkarya, yaitu program pelatihan untuk teman-teman ODGJ di bidang olahraga, serta Ngopi Bareng ODGJ yang merupakan talkshow bersama teman-teman ODGJ.

"Rangkaian program ini baru pertama kali dan akan segera tayang di Channel Youtube Kopi Panas Foundation," sambung Prisia.

Dia menambahkan, Kopi Panas Foundation memiliki visi untuk mewujudkan generasi yang berpartisipasi aktif dalam isu sosial dan lingkungan.

"Harapannya KPF menjadi pusat pembelajaran dan simpul gerakan sosial serta lingkungan dan meningkatkan kesadaran publik dalam membantu sesama menyalurkan bantuan pada lembaga dan individu," tutur Prisia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/18/091942120/kepedulian-prisia-nasution-pada-orang-dengan-gangguan-jiwa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke