Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Tren Skincare Tahun 2023, Ada Beauty Tech hingga Brand Para Artis

Bahkan di tahun 2023, kita akan melihat lebih banyak variasi skincare yang juga memanfaatkan kemajuan teknologi seperti beauty tech.

Selain itu, di tahun baru ini, tren lini skincare yang diluncurkan oleh para artis juga akan semakin meningkat.

Misalnya, brand Stripes milik aktris Naomi Watts yang meluncurkan skincare untuk kulit wanita menopause.

Nah, lebih lanjut, dilansir dari laman Harper's Bazaar, berikut 6 tren skincare yang diprediksi akan naik daun pada tahun 2023.

1. Beauty tech di rumah

Tahun 2023 diprediksi akan ada lebih banyak lagi kemajuan dalam teknologi kecantikan (beauty tech).

Bahkan, beberapa perangkat skincare berbasis teknologi ini juga bisa dinikmati di rumah tanpa harus berpergian ke salon atau klinik kecantikan.

"Saya suka menggunakan LED karena itu dapat melindungi dan menutrisi penghalang lipid," kata ahli kecantikan selebriti, Angela Caglia.

"Ada banyak perawatan invasif yang tersedia untuk membangun kembali kolagen. Tetapi jika kita menggunakan LED, itu bisa menyembuhkan lapisan terluar kulit atau penghalang lipid," sambung dia.

2. Berlanjutnya brand skincare para artis

Pada tahun 2022, beberapa artis seperti Hailey Bieber, Scarlett Johansson, hingga Kim Kardashain telah meluncurkan produk skincare baru.

Namun, tren ini tidak berhenti karena banyak brand skincare artis masih akan hadir menghiasi tahun 2023.

Seperti brand Stripes milik aktris Naomi Watts, yang berfokus pada skincare dengan penawaran yang didedikasikan khusus untuk wanita menopause.

"Stripes muncul karena sangat mencerminkan kisah saya sendiri yang merasa sedikit frustrasi dan sendirian selama periode waktu ini, yaitu sekitar awal 40-an tepat setelah saya memiliki anak," terang Watts.

"Dan saya telah melewati periode kerahasiaan dan rasa malu seputar masa kesuburan, jadi saya bertekad untuk tidak melewati kerahasiaan dan rasa malu itu lagi."

"Faktanya, saya bahkan tidak benar-benar tahu bagaimana berbicara dengan dokter tentang hal itu, bagaimana berbicara dengan teman-teman tentang hal itu," ungkap dia.

Seiring dengan brand baru seperti Stripes dan Womaness yang sepenuhnya didedikasikan untuk memproduksi kebutuhan-kebutuhan penting bagi wanita menopause, sejumlah brand dari ahli dermatologi juga ikut berkembang.

3. Niacinamide akan naik daun

Salah satu bahan skincare bernama niacinamide atau vitamin B3 akan menjadi sangat besar di tahun 2023.

Bahan yang didambakan ini adalah multitasker karena bisa membantu mengontrol produksi sebum sekaligus menjadi antiinflamasi.

Di samping itu, serum niacinamide berbasis air dapat berfungsi untuk memerangi kemerahan dan warna kulit yang tidak merata.

4. Meningkatnya brand dari ahli dermatologi dan kecantikan

Beberapa brand skincare dibuat oleh dokter kulit dan ahli estetika juga diprediksi akan terus meningkat jumlahnya.

Hal ini disebabkan karena orang-orang sudah mempercayai pemikiran maupun pendapat para ahli kecantikan dan sangat masuk akal bagi para profesional yang tertarik untuk benar-benar menjual keahlian mereka kepada klien dalam bentuk skincare.

5. Perawatan tubuh dengan skincare infused

Bahan-bahan populer untuk wajah, seperti retinol dan AHA, akan terus masuk ke tubuh kita melalui skincare infused dalam produk perawatan tubuh (body care).

Alhasil, produk perawatan tubuh yang menangani kebutuhan dan area tertentu, seperti krim tangan probiotik yang menyeimbangkan kulit, serum tubuh, dan buffing bar yang menghaluskan, akan meningkat dan semakin diminati.

Persiapkan pikiran (dan tubuh) kita untuk gelombang perawatan tubuh berikutnya, yang sudah jauh lebih maju dari shower gel dan sabun batangan standar.

6. Mendukung mikrobioma kulit
Skincare kita mungkin mendapatkan peningkatan formula pada tahun 2023 untuk mendukung bahan-bahan yang lebih aktif dan memperkuat kulit yang mendukung mikrobioma kulit.

"Mikrobioma telah menjadi kata kunci selama lima hingga 10 tahun terakhi, yang paling umum adalah mikrobioma usus berkat perkembangan probiotik."

"Tetapi, seluruh tubuh kita adalah sebuah ekosistem dan mikrobioma setiap orang sama uniknya dengan sidik jari mereka," demikian penuturan Wakil Presiden Pemasaran Produk dan Inovasi Nutrafol, Sam Archer saat menjelaskan tentang lapisan bakteri baik dalam tubuh.

Mikrobioma yang menyeluruh ada terutama untuk menjaga keseimbangan kulit dan meningkatkan penghalang kulit, yang membantu mencegah iritasi eksternal, mengunci kelembapan, serta mengangkut nutrisi.

Seiring dengan meningkatnya penelitian tentang kedua sistem tersebut, banyak brand skincare terus mengubah bahan-bahan mereka berdasarkan informasi baru, sehingga rutinitas harian kita akan menjadi lebih bermanfaat tahun depan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/01/04/175240920/6-tren-skincare-tahun-2023-ada-beauty-tech-hingga-brand-para-artis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke