Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Tips "Mengejutkan" untuk Memancing Pria Nyatakan Cinta

Awalnya, mungkin perasaanmu padanya biasa saja. Kamu menganggap dia hanya sebatas teman yang asik diajak jalan bersama.

Tetapi, lama-kelamaan kok ada rasa yang berbeda. Malah, ada rasa kangen ketika tidak bertemu. Lalu, kamu mulai galau karena ada rasa ingin memiliki.

Mungkin kamu mulai menyadari bahwa telah jatuh hati, tetapi bagaimana dengan si dia?

Sayangnya, dia tidak pernah mengungkapkan perasaannya.

Terlepas dari hal itu, kamu merasa sikapnya berbeda, lebih dari sikap seorang teman biasa -tentu saja.

Jika sudah begini, apa yang harus dilakukan? Ada delapan langkah "mengejutkan" yang bisa dicoba, untuk memancing dan membuktikan apakah dia pun jatuh cinta padamu.

1. Menjauh dari pandangannya

Selalu berada di sampingnya setiap saat terkadang memang bikin dia tidak menyadari bahwa kamu spesial.

Kamu tentu pernah mendengar ungkapan "Ketiadaan justru membuat cinta semakin kuat".

Jadi, jika selama ini kamu menghabiskan banyak waktu untuk selalu bersamanya, sesekali cobalah menghilang.

Beri si dia sensasi rasa bagaimana hidup tanpa kamu. Jika si dia memang jatuh cinta, tak butuh waktu lama untuknya menyadari, bahwa ada sesuatu yang kurang dalam hidupnya saat tidak bersama kamu. 

Jika dia juga mencintaimu, maka tiga hari tanpa kamu pun akan terasa lama.

Selanjutnya, bersiaplah menerima kejutan manis ketika dia kembali. Karena, dia pasti tak ingin lagi kehilangan kamu.

2. Bersikap santai tanpanya

Tunjukkan padanya bahwa kehidupanmu tak hanya berputar di sekitarnya.

Jika si dia tiba-tiba tak memberikan perhatian, santai saja dan tetap fokus pada hal-hal yang membuat kamu bahagia dan akan membuat si dia segera menyadari.

Jika ia tak cepat mengambil langkah serius untuk mendapatkan cintamu, akan ada orang lain yang merebut posisinya.

3. Biarkan ia datang

Pria senang mengejar. Ini memang sudah menjadi sifat alamiahnya. Jadi, daripada kamu selalu berinisiatif mendekatinya, biarkan si dia menikmati apa yang seharusnya ia lakukan.

Biarkan ia bekerja keras seperti akan mendapatkan harta karun. Beri dia kenikmatan untuk merindukanmu.

Tak menunggu lama, si dia pasti menghubungi atau bahkan datang mengunjungi.

4. Lanjutkan hidup

Siapa pun takkan suka berada dalam area abu-abu. Jika dalam 10 hari kamu tak yakin tentang perasaanmu, dan dia juga tak menunjukkan akan serius berkomitmen, sebaiknya segera sudahi dan lanjutkan hidup.

Pasalnya, jika si dia tahu kamu tetap ada untuknya dan menanti dirinya, ia akan merasa tak ada alasan mendesak yang mengharuskan dirinya untuk serius.

Apa pun sikapnya, toh kamu tetap menantinya.

Pria memang punya target waktu kapan ia merasa siap. Tapi jangan lupa, kamu juga punya target.

Jadi jika ia tak kunjung meminta kamu menjadi kekasihnya, setelah menghabiskan waktu bersama secara konsisten dan intens, berarti dia tak memilih kamu sebagai seseorang yang spesial.

Itu tanda dia enggan menjalin hubungan serius.

Nah, daripada bingung memikirkan alasan si dia, lebih baik hargai dirimu dan move on.

Beri kesempatan pada dirimu untuk bertemu dengan pria yang benar-benar mencintai setulus hati.

5. Tunjukkan pesona

Tunjukkan padanya betapa mengagumkan dan memesonanya kamu. Keluarkan aura kecantikanmu, kalau perlu ganti potongan rambut, sehingga penampilanmu terlihat beda.

Tunjukkan padanya bahwa dia bukanlah satu-satunya pria yang menganggap kamu sebagai perempuan menarik.

Seharusnya, dengan segera ia akan menyadari hal ini.

Atau, sesekali beri perhatian yang membuat dia merasa istimewa. Misalnya, jika ia tipe pria penikmat makanan, sesekali buatkan ia masakan dan biarkan perutnya senang.

6. Tanggapi dengan senyum

Pria selalu menyukai perempuan ceria. Tawamu akan dengan mudah meningkatkan gairah dan semangatnya.

Ada sesuatu dari senyumanmu yang bisa membuat seorang pria merasa seperti mendapat kehangatan sinar mentari.

Jika si dia mencintaimu, dia pastikan ingin melihat kamu bahagia setiap saat. Pastikan si dia tahu bahwa ia telah membuat kamu bahagia.

7. Eksklusif

Menjauhlah dari jangkauannya. Trik ini selalu berhasil dilakukan. Jangan selalu siap sedia menerima teleponnya dan membalas setiap pesannya dalam 30 detik.

Tenang, si dia akan bertahan menunggu balasan pesanmu, mekipun dalam hitungan jam kok.

Bukan tak mungkin kan jika kamu sedang sibuk bekerja atau sedang berkumpul dengan keluarga.

Yang tak kalah penting, jangan pernah mau menemui dengan janji dadakan. Jika si dia belum menunjukkan komitmennya dan meresmikanmu sebagai kekasihnya.

Kamu berhak untuk mengenal dan kencan dengan pria lain tanpa persetujuaannya.

Kalau pun pada akhirnya, kamu jatuh cinta dengan pria lain itu adalah kerugiannya, karena ia tak bergerak cepat untuk mendapatkanmu.

8. Saling menarik diri

Jika dia mulai menghilang dan menarik diri setelah menghujanimu dengan berbagai perhatian, bisa jadi dia merasa tak yakin dan masih ragu dengan perasaannya.

Namun, apa pun juga tak perlu memakluminya, sebaliknya lakukan hal yang sama.

Tarik diri kamu lebih jauh dari yang dia lakukan, sehingga ia tahu bagaimana rasanya.

Dengan begitu, si dia juga bisa memikirkan lebih dalam apakah ia benar-benar jatuh cinta padamu. Jika ya, dalam waktu dekat ia akan segera kembali padamu.

Tapi jika pada akhirnya ia tak kunjung kembali, ya lupakan saja. Kamu berhak mendapatkan yang lebih baik darinya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/02/20/123205920/8-tips-mengejutkan-untuk-memancing-pria-nyatakan-cinta

Terkini Lainnya

Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com