Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Kemampuan Ini Diturunkan Orangtua kepada Anaknya

KOMPAS.com – Warna mata, warna kulit, pola sidik jari, rambut merupakan ciri fisik yang diturunkan orangtua kepada anaknya melalui genetik.

Di luar fisik, ada pula hal-hal yang diturunkan orangtua kepada anaknya, salah satunya adalah kecerdasan dan talenta.

Melansir dari lifestylemag, berikut adalah kemampuan dan talenta yang diwariskan orang tua kepada anaknya.

1. Kemampuan menganalisis

Dari mulai Taman Kanak-kanak (TK) hingga berakhirnya masa wajib sekolah pada umur 16, terdapat hubungan komponen genetik yang kuat terhadap prestasi siswa dalam bidang akademik.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris baru-baru ini menemukan bahwa faktor genetik berpengaruh sekitar 62 persen terhadap keberhasilan akademik seorang anak.

Jenis prestasi akademik ini biasanya membutuhkan kemampuan analitis.

Keterampilan analitis digunakan untuk menafsirkan informasi, menarik kesimpulan dari sebuah masalah, dan mengatasi tantangan yang kompleks secara cepat dan dengan waktu yang tepat.

Kemampuan berpikir analitis juga memberikan suatu keyakinan, pendapat, pengalaman, alasan, informasi, atau opini terhadap suatu masalah.

2. Berpikir kritis

Selain fisik, kemampuan kognitif atau kemampuan yang mengandalkan otak juga diturunkan orangtua pada anaknya.

Bahkan, genetik memengaruhi sekitar 50 persen dari variasi kognitif yang ada pada seseorang.

Dengan kata lain, beberapa orang mungkin memiliki kemampuan berpikir kritis lebih dominan karena "warisan gen" dari orangtuanya.

Orang yang berpikir kritis biasanya mampu mengidentifikasi dan memberikan solusi untuk memecahkan suatu masalah.

Tujuan dari berpikir kritis salah satunya adalah mampu mengembangkan dan memperbaiki diri.

3. Kemampuan berkomunikasi

Karakter, sifat, termasuk gaya berkomunikasi merupakan hasil dari susunan genetik yang diturunkan orangtua kepada anak.

Gen orangtua akan sangat berpengaruh terhadap kemampuan alami seseorang untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.

Kemampuan komunikasi ini merupakan kemampuan untuk mengirim dan menerima informasi secara efektif. Metode komunikasi ini seperti berbicara maupun menulis.

Orang yang sehat secara fisik dan mental mungkin tidak akan kesulitan untuk memulai percakapan dengan orang lain.

Namun, orang yang memiliki penyakit genetik seperti sindrom angelman akan merasa kesulitan untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Sindrom angelman ini menganggu sistem saraf, dan merupakan jenis penyakit yang diturunkan orang tua kepada anaknya.

4. Keterampilan riset

Keterampilan riset dan meneliti umumnya mengacu pada kemampuan seseorang untuk mencari, mengidentifikasi, mengatur, menilai, dan menyajikan informasi yang berkaitan dengan materi tertentu.

Kemampuan ini dibutuhkan dalam dunia akademik maupun bekerja, dan seseorang dianggap cerdas jika memiliki kemampuan riset yang tajam dan tinggi.

Selain itu, keterampilan riset juga biasanya menggabungkan berbagai kemampuan lain dalam mengumpulkan informasi yang akurat dalam suatu topik.

Kemampuan riset merupakan salah satu jenis kemampuan kognitif yang bisa diturunkan orangtua kepada anaknya.

Meskipun hal di atas bisa saja diturunkan orangtua kepada anak melalui genetik, namun tak menutup kemungkinan keterampilan dan talenta seseorang juga dipengaruhi oleh lingkungan dan pola asuh.

 

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/07/14/153500820/4-kemampuan-ini-diturunkan-orangtua-kepada-anaknya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke