Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Tips Parenting untuk Cegah Anak Kecanduan Gadget

KOMPAS.com - Kecanduan gadget saat ini menjadi tantangan pengasuhan atau parenting yang dihadapi banyak orangtua.

Di era digital, anak-anak seringkali tergoda oleh ponsel, tablet atau perangkat elektronik lain yang bisa mengganggu aktivitasnya sehari-hari.

Masalah yang satu ini tentu perlu dihadapi secara serius oleh orangtua dengan memahami dampak negatif hingga strategi parenting yang tepat.

Tips parenting untuk cegah kecanduan gadget pada anak

Mencegah anak kecanduan gadget tidak hanya sebatas membatasinya memainkan gadget.

Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan orangtua agar si kecil dapat menggunakan gadget dengan cara yang lebih aman dan bijak.

1. Berikan contoh nyata

Anak-anak cenderung mengikuti perilaku orangtuanya di rumah.

Jika mereka masih sering melihat kita memainkan gagdet, jangan harap perilaku mereka bisa berubah.

Berikan contoh nyata dengan membatasi diri sendiri untuk tidak bermain gagdet di depan anak.

Bahkan bila perlu, cari tempat khusus dan menghindar sejenak dari pandangan anak seperti di luar rumah jika memang ada pekerjaan yang harus dituntaskan dengan segera.

2. Teguh pada aturan yang berlaku

Sebagai orangtua yang bertanggung jawab, peraturan di rumah tentu harus ditegakkan, termasuk dalam membatasi bermain gadget pada anak.

Hindari memberikan kelonggaran atau melanggar hanya karena bujukan dan permohonan dari anak.

Aturan umum yang ideal untuk anak bermain gadget adalah tidak diberikan pada anak di bawah 18 bulan.

Kemudian batasi bermain gadget satu jam per hari pada anak 2-5 tahun, atau beri kelonggaran untuk bermain gadget 2-3 jam paling maksimal (itu pun tidak dilakukan terus menerus).

3. Beri pilihan pada satu jenis perangkat saja

Alokasikan setiap waktu yang sudah diatur tadi pada semua jenis gadget, entah itu televisi, komputer atau smartphone.

Biarkan si anak memilih bermain apa di waktu longgar dan usahakan teguh pada aturan tersebut.

4. Melibatkan anak pada kegiatan lain

Membatasi anak bermain gadget akan lebih mudah jika kita mengalihkan perhatiannya dengan kegiatan lain.

Alihkan energi anak untuk bermain atau berkegiatan yang mengasah kemampuannya, seperti latihan membaca, olahraga, seni hingga membuat kerajinan.

5. Menghabiskan lebih banyak waktu bersama anak

Tips parenting ini mungkin terdengar sederhana, tapi berdampak positif untuk tumbuh kembangnya sekaligus mencegah anak kecanduan main gadget.

Bawa anak ke taman bermain atau melakukan kegiatan bersama tanpa gadget di tangan.

Mungkin kegiatan ini membutuhkan lebih banyak usaha, tetapi semua itu akan terbayarkan dengan bonding yang kita bangun, waktu berkualitas hingga kebersamaan dengan si kecil.

6. Buat ruang atau area "bebas gadget"

Membuat aturan ini di rumah dapat membantu mengurangi keinginan anak bermain gadget.

Misalnya ketika sudah masuk ke kamar, maka beri batasan agar tidak bermain gadget selama berada di area tersebut.

Hal ini pun jangan diberlakukan hanya untuk anak, tetapi juga seluruh anggota keluarga.

7. Pantau kegiatan anak saat bermain gadget

Di waktu anak bermain gadget, pastikan konten yang mereka konsumsi itu sifatnya positif.

Baik konten video, permainan, musik, tontonan kartun hingga aktivitas di gagdet yang lain harus disesuaikan dengan usianya.

Cara ini dapat menjadi tips parenting yang baik untuk memastikan anak tidak mengonsumsi konten yang tidak sesuai usianya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/08/07/162913120/7-tips-parenting-untuk-cegah-anak-kecanduan-gadget

Terkini Lainnya

Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com