Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jeong, Konsep Hidup Korea Berumur 2.000 Tahun agar Hidup Lebih Bahagia

Diartikan sebagai perasaan keterikatan yang mendalam, dan bisa terjadi antara siapa pun serta apa pun, termasuk objek maupun tempat.

"Berdasarkan pola pikir bahwa kita semua mempunyai tanggung jawab sosial kolektif, jeong terutama berkembang melalui pengalaman bersama," terang Dr. Jihee Cho, psikolog di New York yang berdarah Korea Selatan.

Saat kita memiliki perasaan jeong terhadap seseorang, ada perasaan ingin melindungi dan membantu mereka.

Konsep tersebut sebenarnya mudah diterapkan untuk membangun pribadi yang lebih bahagia dalam menjalani hidup.

Sayangnya, kita sering kali terjebak rutinitas sehingga gagal menciptakan jeong yang terdiri dari cinta dan koneksi ini.

Dr. Choo mengatakan ada sejumlah perilaku harian yang bisa dilakukan untuk mempraktikkan jeong agar hidup lebih bahagia.

Jadwalkan quality time dengan orang terkasih

Atur pertemuan bulanan, mingguan, atau bahkan harian dengan keluarga dan teman di agenda pribadi kita.

Prioritaskan untuk menikmati waktu bersama, baik itu dengan makan santai, mengobrol lebih dalam, atau sekadar berjalan-jalan.

"Waktu berkualitas secara tatap muka memupuk hubungan dengan cara yang tidak dapat dilakukan oleh komunikasi digital," terang Dr. Choo.

Cara ini memungkinkan kita untuk terhubung kembali, berbagi pengalaman, saling mendukung, dan menumbuhkan rasa memiliki.

Tawarkan bantuan dan dukungan

Bersikap murah hati dengan tak ragu memberikan bantuan kepada orang lain di sekitar kita bisa sangat bermanfaat untuk diri sendiri.

Lakukan secara cuma-cuma dan tulus lalu rasakan hasilnya.

Ciptakan pengalaman bersama yang bermakna

Ajak orang-orang di sekitar untuk menikmati momen yang bisa jadi kenangan yang menyenangkan.

Contohnya mengadakan acara kumpul-kumpul sederhana yang mengharuskan para undangan membawa menu makanan sesuai tradisinya.

Bisa juga dengan belajar bahasa baru atau nonton konser musik yang disukai dengan teman.

Memperluas dan terlibat dengan komunitas

Bangun hubungan yang hangat dengan orang-orang di sekitar kita seperti tetangga atau teman kantor.

Berbagi makanan atau memberikan kado bisa jadi cara yang efektif.

Bisa juga bergabung dengan komunitas lokal sesuai minat kita termasuk paduan suara gereja, grup bersepeda, dll.

Jangan ragu untuk berbagi pemikiran, emosi, dan pengalaman meskipun itu membuat kita merasa rentan atau tidak yakin.

Ketika melepaskan rasa takut itu, kita menciptakan peluang untuk pemahaman yang lebih baik tentang diri kita sendiri dan orang lain.

Hadir dan dengarkan

Jeong menekankan pentingnya memberikan perhatian dan hadir sepenuhnya pada momen saat ini.

Cara sederhana untuk melakukannya adalah dengan mengesampingkan gangguan dan secara aktif mendengarkan apa yang orang lain katakan.

Cobalah ngobrol lebih jauh dengan teman, jangan hanya sekadar basa-basi.

Mungkin saja itu bisa membantu mereka berbagi lebih jauh dan memberikan manfaat positif bagi kedua belah pihak.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/02/070525520/jeong-konsep-hidup-korea-berumur-2000-tahun-agar-hidup-lebih-bahagia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke