Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kesaksian Pria 68 Tahun, Bekerja 50 Tahun Cuma di 1 Perusahaan

Turner yang kala itu masih berusia 18 tahun, baru menjalani masa setahun kuliah kedokteran hewan di Arkansas State University.

Namun, setelah melihat semua mata kuliah yang diperlukan untuk menjadi dokter hewan, ia memilih untuk segera mendapatkan pekerjaan, dan berhenti kuliah.

Pekerjaan sampingannya sebagai sopir truk kayu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup, kala itu.

Ia lalu bertanya kepada ayahnya, yang adalah karyawan Southwestern Bell Telephone, apakah ada lowongan pekerjaan di bidang telekomunikasi.

Pada musim panas tahun 1973, Turner pergi ke Little Rock untuk menjalani sesi wawancara dan bergabung dengan AT&T sebagai teknisi pemasang stasiun.

Turner, yang kini berusia 68 tahun, telah menghabiskan 50 tahun karirnya cuma bersama satu perusahaan tersebut, dan kemungkinan besar akan pensiun dalam beberapa tahun ke depan.

Turner mengatakan kepada CNBC Make It, di sepanjang karirnya, dia telah menjalani tak kurang dari delapan jabatan di AT&T.

Masing-masing dari jabatan tersebut berkisar antara 2-7 tahun, kecuali jabatan terakhirnya sebagai teknisi pengembangan produk utama, yang telah dipegangnya sejak tahun 2009.

Dia mengaku suka memberi saran kepada para profesional yang lebih muda, berdasarkan pengalaman yang dia miliki selama puluhan tahun.

Dia juga tidak ingin membiarkan persyaratan pendidikan menghalangi orang dalam melamar pekerjaan yang diminati.

Turner bergabung dengan AT&T tanpa gelar sarjana, dan tmempelajari segala sesuatunya di tempat kerja.

"Saya mengikuti sekitar 150 kursus pelatihan yang berbeda di seluruh negeri tentang segala hal."

"Mulai dari pemecahan masalah dasar hingga teknik radio gelombang mikro, sinkronisasi teknik serat optik, pemeliharaan, dukungan pemeliharaan untuk teknik gelombang mikro," ujar Turner.

Meskipun banyak dari kursus-kursus tersebut memiliki kredit seperti kuliah, Turner mengaku, salah satu penyesalan utamanya dalam karier adalah tidak memanfaatkan tunjangan pendidikan AT&T untuk kembali kuliah.

"Saya ingin sekali menyelesaikan gelar sarjana teknik," kata dia.

Saat ini, AT&T menawarkan penggantian biaya kuliah hingga 30.000 dollar AS kepada karyawan yang memenuhi syarat.

Perusahaan ini bermitra dengan Notre Dame, University of Oklahoma, Champlain College, North Carolina A&T, dan universitas lainnya untuk program tertentu.

Dengan demikian, karyawan dapat menyelesaikan gelar sarjna dengan biaya 30.000  dollar AS, atau bahkan kurang, dengan kelas yang juga tersedia 100 persen online.


Pentingnya tunjangan pendidikan 

Untuk alasan di atas, nasihat penting bagi karyawan muda adalah harus memanfaatkan semua peluang pelatihan dan pendidikan yang ditawarkan perusahaan.

"Apakah itu internal, apakah itu penggantian biaya pendidikan, apakah itu memberi kamu waktu untuk kembali ke sekolah," kata Turner.

"Hal ini membuat saya berharap, andai saya telah memanfaatkannya bertahun-tahun yang lalu."

Tunjangan biaya pendidikan menjadi tunjangan kerja yang umum diberikan.

Sebanyak 48 persen pemberi kerja di AS menawarkan bantuan biaya pendidikan sarjana atau pascasarjana sebagai tunjangan.

Kesimpulan ini tertuang dalam hasil survei dari Society for Human Resource Management.

Lalu, survei terpisah dari Willis Towers Watson pada tahun 2021 menemukan, 80 persen perusahaan besar di AS menawarkan penggantian biaya kuliah.

Meskipun Turner masih memiliki akses kepada tunjangan kuliah tersebut, namun dengan kehidupan pribadi dan bisnis yang sangat sibuk dia merasa tak memiliki waktu.

"Saya tidak tahu kapan saya bisa meluangkan waktu untuk kembali ke sekolah," kata dia.

"Ini akan membutuhkan banyak waktu untuk mengejar ketertinggalan."

"Saya memiliki beberapa rekan kerja yang telah kembali ke sekolah, mereka sedikit lebih muda dari saya dan mereka mengakui bahwa hal itu sulit," cetus Turner.

Pembelajaran di tempat kerja akan membuat dia tetap sibuk hingga pensiun di usia 70 tahun atau lebih, nanti.

Perannya telah berubah dalam beberapa tahun terakhir untuk mendukung sektor publik.

Tugas inilah yang telah membawa Turner ke beberapa lokasi yang menarik. Termasuk, membangun sistem nirkabel di kapal perusak Angkatan Laut di California.

"Hal-hal yang saya pelajari secara khusus terkait nirkabel dan seluler AT&T dengan mencoba langsung peralatan tersebut," sebut dia.

"Itu menjadi kesempatn yang sangatlah berharga," kata Turner.

"Memang membutuhkan waktu sedikit lebih lama, tetapi sangat berharga," tegas dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/02/111530020/kesaksian-pria-68-tahun-bekerja-50-tahun-cuma-di-1-perusahaan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke