4 Cara Membujuk Pacar yang Ngambek, Dijamin Luluh

KOMPAS.com - Ada berbagai cara membujuk pacar yang ngambek atau marah sehingga ketegangan dalam hubungan kembali mereda

Ini termasuk membuka perbincangan dengannya atau sekadar memberinya ruang untuk berbicara.

Adapun tanda pasangan ngambek atau marah bisa dilihat lewat berbagai tanda, termasuk gestur seperti menghindar, perbincangan terkadang multitafsir, berkurangnya afeksi, dan komunikasi menjadi tegang, seperti dikutip dari Very Well Mind.

Situasi tersebut sebaiknya tak dibiarkan berlarut karena berpotensi mengganggu keharmonisan hubungan dan memicu keretakan.

Berikut beberapa cara membujuk pacar yang ngambek atau marah, seperti dikutip dari sejumlah sumber.

Cara membujuk pacar yang ngambek

1. Memberinya ruang

Kamu mungkin tergoda untuk memberikan respons serupa pada pacar, tapi cobalah tenang dan beri dia ruang.

Berikan kenyamanan lewat perhatian-perhatian kecil atau sekadar gestur tubuh.

Misalnya, membelikannya makanan kesukaan atau menujukkan perhatian kecil seperti membukakan pintu mobil atau rumah.

Berikutnya, tergantung arah komunikasi, kamu bisa melangkah ke tahap selanjutnya.

2. Meminta maaf

Pada banyak situasi, gestur kesal pasangan bisa menunjukkan apa yang dikeluhkannya.

Jika kamu menangkap sinyal tersebut, cobalah menurunkan ego. Meskipun masih merasa tidak salah, tak ada salahnya untuk meminta maaf agar ketegangan dalam hubungan berkurang.

Jika marah pasangan mereda, kamu bisa mulai mengajaknya berbincang.

3. Menyampaikan apa yang kita rasakan

Menanyakan apa yang pasangan mau atau apa yang salah kemungkinan besar tak akan memberikanmu jawaban.

Bisa jadi, pasangan malah terus ngambek karena merasa kamu tak peka.

Jadi, cobalah pendekatan lain dan menyampaikan apa yang kita rasakan. Misalnya, sampaikan jika kamu bingung untuk merespons jika pasanganmu terus marah.

Jika pasangan sudah mulai terbuka dengan perbincangan, ajaklah ia mengobrol untuk mengurai masalahnya.

4. Mendengarkan

Dilansir dari Times of India, jika pasangan sudah tampak tenang, biarkan ia menyampaikan isi perasaan dan keluhannya.

Terkadang, pasangan hanya ingin keluh kesahnya didengar. 

Sambil berbincang, kamu bisa menanyakan apa yang dapat dilakukan untuk membuat perasaannya membaik.