Mantan Pacar Menghubungi Lagi Saat Lebaran? Ini 6 Cara Menanggapinya

KOMPAS.com - Momen Lebaran biasanya dimanfaatkan banyak orang untuk saling bermaaf-maafan, tak terkecuali mantan pacar. 

Biasanya, para mantan akan melakukan modus bermaaf-maafan ini untuk memulai komunikasi kembali. 

Modus ini juga terkadang membuat kita jadi salah tingkah dan tak tahu bagaimana cara yang tepat untuk menanggapinya. 

• 3 Zodiak yang Paling Mungkin Masih Berteman dengan Mantan Pacar
• Memikirkan Mantan Pacar Rupanya Bermanfaat untuk Hubungan yang Baru

Bagi sebagian orang, jauh di dalam hati, pasti akan ada tanda tanya besar ketika menerima pesan dari mantan, apakah mereka menghubungi murni untuk mengucapkan selamat Hari Raya, atau memang punya maksud lain. 

Tak usah khawatir, berikut enam tips yang bisa kamu gunakan untuk merespons mantan pacar yang menghubungimu kembali, termasuk saat momen Lebaran ini. 

Tips merespons mantan pacar yang menghubungi kembali

1. Pikirkan tentang bagaimana hal itu akan mempengaruhi kamu

Pikirkan terlebih dahulu apa yang kamu inginkan dari komunikasi tersebut dan bagaimana pengaruhnya terhadap dirimu, sebelum kamu merespons. 

“Ketahuilah bahwa kamu tidak berkewajiban untuk merespons. Seringkali, hubungan lama membawa luka lama dan pertanyaan yang belum terjawab,” ujar seorang psikoterapis Meg Josephson, dikutip dari Business Insider, Jumat (12/4/2024). 

Jika melakukan kontak akan memunculkan masalah baru untukmu dan mengancam kebahagiaan yang sudah kamu peroleh, maka jangan direspons lagi.

“Bagian menakjubkan dari keluar dari hubungan adalah Anda hanya bertanggung jawab untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi Anda, tanpa memerhatikan bagaimana rasanya bagi mereka,” lanjut Josephson.

2. Jika sudah berpacaran, pertimbangkan perasaan kekasih saat ini

Mungkin tak ada salahnya jika kamu langsung merespons mantan saat kamu masih lajang.

Namun, jika kamu sudah menjalin hubungan baru, penting juga untuk memperhatikan perasaan kekasihmu saat ini.

“Jika saat ini kamu sedang menjalani hubungan, pertimbangkan bagaimana reaksi pasanganmu saat mengetahui bahwa kamu berkontak dengan mantan," kata Josephson. 

3. Jaga agar respons tetap ringan

Saat menyusun kata-kata untuk merespons, kamu mungkin tergoda untuk mengungkapkan semua yang ada di hatimu. 

Tapi, para ahli mengatakan, lebih baik menjaga semuanya tetap ringan dan santai, terutama jika kamu belum tahu apa niat mereka menghubungi kembali.

“Jika hubungan kamu pada dasarnya sehat dan berakhir karena waktu yang tidak tepat, maka bersikap terbuka terhadap kontak ini bisa menjadi langkah yang nyaman dan tepat,” ujar psikoterapis Toni Coleman. 

Dengan cara tersebut, kamu dapat mengumpulkan informasi sebelum membuat asumsi atau mengatakan apa pun yang mungkin akan kamu sesali di kemudian hari. 

4. Jangan terburu-buru merespons

Jangan terburu-buru merespons. Kamu mungkin saja akan kembali menjalin hubungan dengan orang tersebut, atau setidaknya berteman baik dengannya. 

Namun, jika kamu terburu-buru, itu tidak akan membantu situasi saat ini. 

“Jika kamu berencana untuk berhubungan kembali dengan mantan, tetapkan batasan yang jelas tetang apa yang ingin kamu capai dari membangun kembali persahabatan atau hubungan,” ujar CEO Hearts Empowerment Counseling Center, Marline Francois-Madden. 

5. Bersikap terbuka dan jujur

Apa pun jalannya percakapan, pastikan kamu terbuka dan jujur sejak awal.

Tak peduli bagaimana kamu ingin pembicaraan berlangsung. Namun, pastikan kedua belah pihak memiliki pemikiran yang sama. 

6. Diam juga merupakan respons

Melansir laman Marriage, memilih diam sebagai respons terhadap mantan bergantung pada konteks hubungan dan perpisahan kamu. 

Jika berinteraksi dengan mereka bisa berbahaya secara emosional, atau jika kamu sudah melupakannya dan memilih untuk tidak membuka kembali kenangan lama, diam bisa menjadi respons yang kuat dan tepat. 

Ini akan menyampaikan pesan yang jelas tentang penutupan dan batasan pribadimu terhadap dirinya.