5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kulit Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam

KOMPAS.com – Ada beragam manfaat lidah buaya untuk kulit, termasuk untuk usia 50 tahun ke atas. Sebab, di rentang usia tersebut, kulit biasanya mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan flek hitam. 

Bahan alami yang juga dikenal sebagai aloe vera ini mengandung berbagai vitamin dan enzim yang membantu menjaga kelembapan dan memperbaiki kondisi kulit. 

• 5 Cara Lidah Buaya Menghilangkan Jerawat, Bisa Dicampur Bahan Alami Lain
• Masker Alami dari Lidah Buaya untuk Tampilan Korean Glass Skin

Sejumlah ahli kecantikan menilai, lidah buaya dapat menjadi solusi alami untuk kulit matang. Berikut manfaat lidah buaya untuk kulit usia 50 tahun ke atas menurut para ahli. 

Lidah buaya dikenal sebagai pelembap alami yang ringan dan tidak menyumbat pori. Co-owner BLUR Aesthetics Medical Spa, Krista Suter, RN, BSN menjelaskan, lidah buaya memiliki sifat melembapkan sekaligus menenangkan kulit.

“Lidah buaya adalah tanaman serbaguna yang dikenal karena kemampuan penyembuhan dan melembapkan kulit. Ia menghidrasi tanpa meninggalkan rasa berminyak sehingga cocok bahkan untuk kulit berminyak,” kata Suter, dilansir dari Best Life, Senin (27/10/2025).

Sementara itu, pendiri Body + Soul, Julia Shih menambahkan, cara termudah mendapatkan manfaatnya adalah dengan menggunakan gel lidah buaya segar langsung dari daunnya.

Selain itu, kamu juga bisa memilih produk pelembap yang mencantumkan lidah buaya sebagai bahan utama.

Penuaan membuat kulit kehilangan elastisitas, tapi kandungan vitamin C dan E dalam lidah buaya dapat membantu memperbaiki struktur kulit. 

Suter menyebutkan, kedua vitamin ini berperan penting dalam menjaga kekencangan kulit.

“Lidah buaya kaya akan vitamin C dan E yang penting untuk kulit sehat. Kandungan ini membantu meningkatkan kekencangan dan mengurangi tampilan garis halus serta kerutan,” ujarnya.

Tak hanya itu, lidah buaya juga dapat merangsang produksi kolagen alami. Menurut Shih, proses ini membuat kulit tampak lebih kenyal, bercahaya, dan lebih tahan terhadap kerusakan akibat faktor eksternal.

Seiring bertambahnya usia, kulit menjadi lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar ultraviolet (UV) yang menyebabkan munculnya flek atau bintik hitam. 

Menurut Liis Hainla, editor di Vegan Avenue, lidah buaya memiliki efek mendinginkan sekaligus mempercepat proses pemulihan kulit yang terbakar sinar matahari.

“Dengan efek menenangkan, lidah buaya membantu proses penyembuhan kulit serta mengurangi peradangan akibat sinar matahari,” jelas Hainla.

Suter juga menambahkan, lidah buaya mengandung aloin, senyawa aktif yang dapat membantu mencerahkan pigmentasi berlebih. 

Oleh karena itu, bahan ini sangat baik digunakan untuk membantu menyamarkan flek hitam yang umum muncul setelah usia 50 tahun.

Selain bermanfaat untuk wajah, lidah buaya juga dapat digunakan sebagai gel cukur alami. 

Bagi kulit yang sudah lebih tipis dan sensitif di usia lanjut, gel ini membantu melindungi kulit dari iritasi akibat pisau cukur.

“Aloe vera juga bisa digunakan sebagai gel cukur. Sifat menenangkannya sangat membantu mengurangi iritasi dan peradangan setelah mencukur,” ujar Suter.

Mengaplikasikan gel lidah buaya sebelum dan sesudah mencukur membantu pisau meluncur lebih halus serta mengurangi risiko luka kecil atau kemerahan pada kulit.

Selain untuk kulit, ada pula manfaat lidah buaya untuk rambut. Perempuan berusia 50 tahun ke atas biasanya mengalami kerontokan. 

Sebuah studi dalam jurnal Menopause menyebutkan, 52 persen perempuan berusia di atas 50 tahun mengalami kerontokan rambut, dan sebagian besar merasa kehilangan kepercayaan diri karenanya.

Suter menyebutkan, meski belum ada cukup bukti ilmiah bahwa lidah buaya dapat menumbuhkan rambut, penggunaan lidah buaya di kulit kepala dapat membantu melembapkan dan menjaga keseimbangan kulit kepala agar tetap sehat.

“Mengoleskan jus atau gel lidah buaya ke kulit kepala membantu menjaga hidrasi dan kesehatan kulit kepala, yang pada akhirnya mendukung pertumbuhan rambut yang lebih sehat,” tutur Suter.