Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski DBD Belum Merebak, Tetaplah Waspada

Kompas.com - 25/01/2010, 12:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Meskipun telah memasuki awal musim hujan, jumlah pasien demam berdarah di beberapa rumah sakit umum daerah (RSUD) belum mengalami peningkatan berarti.

Setidaknya demikianlah yang disampaikan pihak Hubungan Masyarakat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo dan RSUD Budi Asih, Senin (25/1/2010).

Pasien rawat inap demam berdarah di RSUD Pasar Rebo hingga berita ini diturunkan berjumlah 19 orang. "Ini belum banyak dibandingkan tahun lalu," kata Staf Humas RSUD Pasar Rebo, Prabowo, di RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Total pasien demam berdarah yang dirawat di RSUD Pasar Rebo dalam seminggu di minggu ketiga Januari ini berjumlah 100 orang. Padahal, tahun lalu di minggu yang sama, menurut Prabowo, jumlahnya bisa mencapai 250 orang.

"Belum banyak, malah saya anggap penurunan dari dua tahun lalu yang 150-an," ujarnya.

Hal serupa dikatakan Kepala Pelayanan Medis yang merangkap Humas RSUD Budi Asih, dr Hamonangan Sirait, saat ditemui di RSUD Budi Asih, Jalan Dewi Sartika, Jakarta.

"Belum signifikan, mungkin masyarakat sekitar sudah mengantisipasi," katanya.

Menurut dr Monang, jumlah pasien demam berdarah di RSUD Budi Asih rata-rata per hari hanya 20-an orang di minggu ketiga Januari. Sementara saat puncak musim demam berdarah, pasien DBD di Budi Asih rata-rata per hari bisa mencapai 50-100 orang.

"Seratus per hari juga pernah. Malah kami bilang dibanding bulan yang sama tahun kemarin, 50 per hari," katanya.

Dikatakan pula, musim puncak DBD tahun ini sulit diprediksi karena perubahan cuaca yang tak menentu. DBD yang biasanya menyerang anak-anak ini, menurut dr Monang, dapat dicegah dengan membiasakan hidup bersih.

"Sosialisasi menjaga lingkungan, seperti ingat 3M, atau Jumat Bersih. Saya rasa penduduk sekitar RSUD ini sudah semakin sadar ya," katanya.

Meskipun musim DBD belum mencapai puncaknya, ada baiknya masyarakat ingat akan bahaya DBD dan mulai melakukan tindakan pencegahan seperti menerapkan prinsip 3M plus. Seperti tertera di spanduk RSUD Pasar Rebo, lakukanlah 3M plus, yakni menguras tempat penampungan air, menutup penampungan air, dan mengubur kaleng bekas serta plus hindari gigitan nyamuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com