Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meleleh dalam Kelembutan "Pancake"

Kompas.com - 31/07/2010, 21:54 WIB

Jika bosan dengan pancake, pelanggan dapat menggantinya dengan waffle.

Savoury pancake
Untuk savoury pancake, menu favorit pelanggan adalah Beef Bacon & Egg Pancake, Bolognaise Pancake, Smoked Beef Pancake, dan Sausage & Salami Pancake.

Beef Bacon & Egg Pancake berisi dua lembar pancake, beef bacon (daging sapi asin), jamur, telur ceplok, saus keju, dan keju mozzarella. Pelanggan boleh memilih telur matang atau setengah matang.

Jika memilih telur setengah matang, saat disantap, kuning telur akan pecah dan meleleh di atas pancake nan hangat. Rasanya, hmmm... memang hidangan ini pantas menjadi favorit. Ketika kami menggigit pancake itu, potongan beef bacon, keju dan jamur, plus lelehan kuning telur, sensasi cita rasa gurih dan asin nan legit memenuhi rongga mulut.

Di tempat lain, pancake pun tampil bervariasi dengan rasa dan olesan plus isian beragam. Tentu saja semua tersaji cantik lagi menggoda.

Pastinya, itu yang membuat saya bingung ketika membuka daftar menu di Mr Pancake di Pejaten Village, Jakarta Selatan. Di situ terpampang aneka pancake yang kelihatannya lezat.

Mr Pancake di Pejaten Village adalah satu dari beberapa restoran bernama sama yang ada di Puri Mall, Pluit Juction, Setiabudi I, dan satu lagi akan dibuka di Artha Gading, Agustus mendatang.

Head Cook Mr Pancake Euis Raisyita (28) mengatakan, di gerainya pancake yang paling banyak diminati adalah Pancake Platter, Butterfly, Coco Fruity, serta Mango Blast. ”Satu porsi Pancake Platter berisi enam pancake kecil dengan topping berbeda. Jadi, tinggal memesan satu, dapat mencicipi enam rasa sekaligus,” ujar Euis.

Dia menambahkan, meski ukuran pancake berbeda, sesungguhnya berat pancake dalam setiap porsi menu sama, yakni 150 gram.

Ada lagi Butterfly, yaitu pancake dengan selai yang disajikan bak sayap kupu-kupu. Biasanya, anak-anak menyukai sajian tersebut. Mereka tergoda dengan penampilannya. ”Saya memesan seporsi Butterfly karena ukuran pancake-nya lebih kecil. Namun, ternyata tetap saja saya kewalahan menghabiskannya,” kata Indri (34), pengunjung asal Pancoran, Jakarta Selatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com