Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dandang Gendis Bantu Normalkan Gula Darah

Kompas.com - 09/02/2011, 14:02 WIB

Kemudian ekstrak air dan fraksi diuji potensi antidiabetesnya dengan metode toleransi glukosa untuk menentukan fraksi yang paling aktif. Setelah itu dilakukan telaah hubungan dosis 50, 100, dan 150 mg per kg bb ekstrak fraksi yang paling aktif dengan efek antidiabetes yang dihasilkan.

Fraksi tersebut dipisahkan lebih lanjut dengan cara kromatografi preparatif isolat. Hasil kromatografi preparatif diuji untuk menentukan isolat yang paling berpotensi sebagai antidiabetes.

Fakta ini tentu menarik, sayangnya sampai sekarang belum ada perusahaan farmasi yang tertarik untuk mengembangkannya.

Sebagai pencegahan Di kalangan pengobat tradisional dan herba, manfaat dandang gendis sudah lama dikenal. Tak hanya untuk menormalkan laju gula darah, tetapi juga untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan minuman sehat (jika dibuat ekstrak kering).

Menurut Yayuk, daun dandang gendis memiliki kemiripan dengan meniran. Selain itu, dandang gendis juga memiliki sifat diuretik, sehingga baik untuk peluruh kencing. Meski begitu, ia mengingatkan, penderita gangguan ginjal tetap harus berhati-hati bila hendak mengonsumsi ramuan dandang gendis.

“Secara umum manfaat dandang gendis lebih tepat sebagai pencegahan, bukan pengobatan. Jadi, mereka yang mengalami masalah ginjal ada baiknya tidak sering mengonsumsi ramuan dandang gendis. Bila tetap ingin mengonsumsinya, tidak melebihi segelas ramuan sehari,” ujar Yayuk.

Seperti meniran, dandang gendis juga relatif mudah dipelihara sebagai penghias halaman atau tanaman pagar. Tumbuh kembangnya mudah. Dandang gendis juga merupakan tanaman yang mandiri alias tak perlu perawatan khusus.

“Dibiarkan saja, asal cukup air, minimal sekali seminggu disiram, tanaman ini dapat hidup sendiri,” tuturnya.

Secara fisik dandang gendis hampir mirip tanaman beluntas, meski lebih tinggi dan rimbun. Ciri tanaman ini adalah berbentuk perdu, batangnya tegak dengan tinggi kurang lebih 2,5 meter.  Tanaman ini mempunyai batang yang beruas dan berwarna hijau.

Meramu Ki Tajam

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com