Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Lady Diana ke Kate Middleton, 30 Tahun Kemudian

Kompas.com - 25/04/2011, 03:24 WIB

Gaun pengantin Diana mengantarkan dia menjadi seorang ikon berbusana. Dia menyukai perancang asal Inggris, seperti Bruce Oldfield, Amanda Wakeley, dan Catherine Walker. Pada tahun-tahun berikutnya, dia juga menggunakan busana dari label Eropa, seperti Versace, Christian Lacroix, dan Chanel.

Adapun Kate menggabungkan gaya busana santai dengan rancangan desainer dan sering kali dipadupadankan dengan bot-selutut favoritnya dari LK Bennett.

Dia menyukai rancangan Diane von Furstenberg, Burberry dan Alice Temperley serta dari toko-toko seperti Whistles dan Jigsaw. Namun, busananya yang paling populer adalah busana pertunangan yang berwarna biru dan busana merah muda yang digunakan ke acara dansa Boodles Boxing—keduanya dirancang oleh Issa.

Romantis

Charles dan Diana hanya berhubungan selama lebih kurang enam bulan sebelum Charles melamar Diana saat makan malam romantis berdua di Istana Buckingham. Pasangan ini telah mengenal satu sama lain sejak kecil melalui hubungan keluarga dari Diana—saudara laki-lakinya, Charles Spencer, adalah cucu baptis dari Ratu Elisabeth II. Namun, Diana dan Pangeran Charles baru berhubungan serius setelah bertemu kembali di Balmoral pada Juli 1980.

Kate dan William bertemu pada tahun pertama di St Andrews ketika mendalami History of Art. Kemudian mereka tinggal satu atap dengan sesama pelajar lain. Selain dari perpisahan singkat pada 2007, mereka sudah menjalin hubungan selama delapan tahun sebelum bertunangan. Sang Pangeran melamar di tempat peristirahatan alam ketika liburan di Kenya.

(Gatot Widakdo, dari London, Inggris)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com