Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan Buruk Pria dan Cara Menghadapinya

Kompas.com - 16/06/2011, 13:00 WIB

KOMPAS.com - Secinta-cintanya Anda terhadap si dia, pasti ada saja satu-dua kelakuannya yang terkadang bikin Anda geram. Mungkin sudah beberapa kali Anda protes dan ngambek padanya, tapi si dia tetap saja tak ambil pusing. Menurut Shelli Stutz, pakar dari ManFixer, sebuah lembaga konsultasi kepribadian untuk pria, perlu trik tersendiri agar pria mau mendengarkan Anda. "Biasanya, pria akan mau berubah apabila Anda dapat memberikan argumen yang logis," papar Stutz.

Nah, sekarang silakan simak lima hal menyebalkan yang sering dilakukan pria dan sering membuat Anda jengkel. Ketahui juga bagaimana solusinya:

1. Tidak kreatif pilih tempat kencan
Waktu masih dalam masa pendekatan, si dia mungkin terlihat begitu romantis: sering membawakan cokelat dan mengajak kencan di tempat-tempat yang keren. Begitu dia sudah memenangkan hati Anda, setiap malam kencan sama acaranya. Pergi nonton di bioskop A, lalu makan di restoran B. Mungkin dia tidak pernah terpikir lagi untuk mengajak Anda ke tempat baru atau setidaknya makan malam di restoran lain. Ah, bosaaaan!!

Solusi: Coba pancing kreativitasnya dengan mengirim e-mail yang memberi tahu beberapa tempat seru yang baru dibuka, dan gambar-gambar yang diambil di internet, saran Roland Hinds, penulis buku Are You the Right One for Me?. Bila dia kurang paham juga apa maksud Anda, lebih baik langsung ajak dia ke sana tanpa perlu memberi pancingan lagi.

2. Sibuk sendiri dengan gadget-nya
Terkadang, waktu kencan tidak berjalan mulus karena ada gangguan telepon dari kliennya, atau dia harus mengecek pekerjaan sebentar di kantor. Ini tidak akan terlalu menjadi masalah bagi Anda, karena toh cuma sebentar. Namun, yang paling gawat adalah bila kekasih Anda termasuk orang yang tidak bisa melepas gadget-nya barang sebentar saja. Dia selalu sibuk dengan BlackBerry-nya, sementara Anda seperti patung yang tidak diajak bicara.

Solusi: Ada baiknya Anda membuat kesepakatan dengannya untuk pemakaian gadget selama waktu kencan. Bilang padanya bahwa Anda juga memiliki gadget serupa, tetapi lebih memilih untuk bercakap-cakap dengannya dibandingkan terus-menerus menatap layar Blackberry. "Tidak perlu sampai meneriaki si dia atau merebut gadget-nya. Lebih penting bagi Anda berdua untuk menetapkan batasan dengan tegas, yang kemudian akan dipatuhi bersama. Misalnya, tidak boleh memegang BlackBerry pada waktu sedang makan bersama," saran Hinds.

3. Tidak menyimak apa yang Anda katakan
Sepertinya, kejengkelan akibat kebiasaan yang satu ini dialami oleh sebagian besar wanita. Menurut Stutz, hal ini dikarenakan para wanita berpikir mereka telah mengungkapkan dengan jelas apa yang diinginkan. Mereka ingin didengarkan, ingin berbagi perasaan dengan pasangannya. Tetapi, ternyata hal ini tidak selalu terjadi. "Mungkin pasangan Anda memang sering kurang menyimak. Tapi itu mungkin karena dia juga tidak tahu harus memberi respons seperti apa," papar Stutz.

Solusi: Anda perlu mengingat bahwa ketika seorang pria mencintai Anda, dia akan bersedia melakukan apa saja untuk membuat Anda bahagia, begitu menurut Stutz. Jadi, pastikan Anda telah mengungkapkan dengan sejelas-jelasnya apa yang Anda inginkan.

4. Yang penting memberi hadiah
Para wanita akan senang bila mendapatkan hadiah yang memang mereka dambakan. Namun, terkadang pria berpikir lebih simpel. Mereka memberi hadiah berdasarkan apa yang saat itu mereka lihat di mal. Atau, yang mereka lihat dimiliki oleh kakak, adik, atau rekan kerja wanitanya. Mengapa hal ini terjadi? Faktanya, kebanyakan pria tidak memiliki jalinan emosi yang sama dengan perempuan, untuk masalah makna pemberian hadiah.

Solusi: "Tidak ada salahnya Anda bercerita tentang mantan pacar yang suatu ketika salah memberi hadiah bagi Anda. Ini akan memberi 'sentilan' pada si dia, kira-kira benda apa yang lebih Anda inginkan dan apa yang tidak Anda suka," kata Stutz.

5. Lupa segalanya kalau sudah menonton acara olahraga
Tidak perlu dijelaskan panjang-lebar, semua wanita tahu bahwa kebanyakan pria menganggap tim olahraga favoritnya adalah "kekasih" keduanya. Mungkin Anda sendiri juga tertarik menonton pertandingan olahraga di televisi. Tapi, bedanya Anda masih memiliki begitu banyak hal yang lebih menarik -seperti merawat diri, berinteraksi dengan teman, atau mengobrol dengan anggota keluarga. Nah, pria tidak begitu. Seperti halnya dia rela menghabiskan waktu berjam-jam duduk di teras untuk mendapat "izin kencan" dari ayah Anda, ia juga tak akan melewatkan satu menit pun waktu pertandingan tim favoritnya.

Solusi: Berusahalah untuk bersikap tenang dan tidak emosi, kemudian jelaskan padanya bahwa waktu yang ia habiskan saat duduk di depan televisi itu membuat Anda merasa kesal dan kesepian. Bila dia selama ini selalu ingin menonton semua pertandingan, mintalah dia untuk memilih pertandingan yang penting saja, kemudian sisa waktunya dihabiskan bersama Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com