PMS Bisa Bikin Dompet Terkuras?

KOMPAS.com — Hormon berubah menjelang menstruasi? Itu biasa. Namun, jika perubahan hormonal ini lantas membuat kantong Anda kempis, sepertinya ini perlu dicegah. Riset yang dilakukan oleh para psikolog dari University of Hertfordshire menemukan, wanita cenderung berbelanja gila-gilaan sekitar 10 hari sebelum si "tamu bulanan" datang.

Para psikolog percaya, berbelanja dapat menjadi salah satu cara bagi para wanita yang mengalami sindrom premenstruasi (premenstrual syndrome/PMS) untuk mengatasi gejolak emosi yang tak menentu akibat hormon yang tidak stabil.

Profesor Karen Pine, salah seorang peneliti yang juga profesor psikologi di universitas tersebut, mengungkapkan, hampir sepertiga wanita yang mereka teliti dalam riset itu mengaku telah membeli barang secara impulsif pada masa PMS. Selain itu, mereka juga mengaku mengeluarkan uang dalam jumlah sangat banyak hingga kemudian menyesalinya.

Menurut Pine, kondisi hormon yang fluktuatif saat PMS dapat memengaruhi bagian dari otak yang berhubungan dengan emosi dan kendali diri. "Itu sebabnya, pengeluaran uang pada masa ini menjadi kurang terkontrol, lebih impulsif, dan jumlahnya pun dapat berlebihan," katanya. Dari hasil penelitian diketahui juga bahwa kebanyakan yang dibeli pada masa "kalap" itu adalah perhiasan, kosmetik, dan sepatu high heels.

Lalu, bagaimana, dong, kalau ternyata Anda adalah salah satu yang sering mengalami hal ini? Pine menyarankan Anda sebaiknya menghindari pergi berbelanja saat mengalami PMS. Apa pun alasannya, lebih baik simpan dompet Anda di laci lemari dan tinggal di rumah saja, ya!