Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Jagung Bakar, Omzet-nya Bisa Rp 12 Juta

Kompas.com - 04/08/2011, 11:45 WIB

Risiko
Risiko yang dihadapi pengusaha jagung bakar, antara lain, kualitas jagung yang diperoleh tidak sesuai dengan harapan. Jagung yang didapat di pasar bukan jagung bonanza yang manis, tetapi jagung yang biasa rasanya sehingga tidak memuaskan konsumen. Akibatnya, konsumen tidak datang kembali untuk membeli. Ketidakdatangan konsumen mengakibatkan penjualan atau pendapatan menurun sehingga akan menimbulkan kemungkinan kerugian.

Risiko lain, tidak adanya konsumen yang membeli jagung bakar karena konsumen tidak tahu ada penjual jagung bakar dan lokasi penjualan. Informasi penjualan jagung bakar sangat perlu dilakukan oleh penjual. Tempat yang strategis menjadi pilihan yang harus dlakukan oleh penjual agar konsumen datang.

Risiko berikutnya, yaitu risiko cara pelayanan. Penjual jagung bakar melayani konsumen tidak sesuai dengan harapan konsumen.

Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan penjual jagung bakar, yaitu cara penjual melayani konsumen. Rasa hormat dan sikap santun kepada pembeli jagung bakar sangat diperlukan agar pembeli mau datang berulang kali.

(Adler Haymans Manurung, pakar investasi dan keuangan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com