Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ironi Kematian Ibu dan Rahasia Pencerdasan Bangsa

Kompas.com - 24/02/2012, 02:33 WIB

Perusahaan itu merancang berbagai program khusus untuk menekan dan meminimalisasikan atau mengurangi angka kematian ibu melahirkan, mengatasi malnutrisi pada anak, dan meningkatkan kesehatan ibu hamil.

Direktur Utama PT Sari Husada, Boris Bourdin, mengatakan, pihaknya selama tiga tahun terakhir bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) melaksanakan program Pos Bhakti Bidan Srikandi Award.

"Melalui program ini, kami dan IBI mendukung lebih dari 500 kegiatan sosial yang dilakukan oleh para bidan di 19 provinsi, hal ini selaras dengan program MDGs 1 mengatasi malnutrisi pada anak, MDGs 4 menurunkan angka kematian ibu melahirkan dan MDGs 5 yaitu meningkatkan kesehatan ibu hamil," katanya.

Produsen produk nutrisi itu juga menyelenggatakan program edukasi gizi "Ayo Melek Gizi" dengan menggandeng Lembaga Kemanusiaan Nasional Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU) dan telah menjangkau lebih dari 35 ribu ibu di seluruh Indonesia.

Program itu bertujuan untuk membantu para ibu menyusun menu seimbang yang umumnya hanya dapat dilakukan oleh seorang ahli atau nutrisionis karena perlu mengacu kepada indikator Angka Kecukupan Gizi (AKG) yakni jumlah zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh setiap harinya agar tetap sehat.

Kepedulian serupa juga datang dari berbagai elemen masyarakat yang tersentuh untuk turut serta menekan AKI di Indonesia melalui media sosial Twitter. Salah satu akun yang paling aktif adalah gerakan @selamatkanibu yang dirintis sejak 1 Juni 2010.

Sampai saat ini jumlah follower akun tersebut telah mencapai 14.000 orang dengan wilayah diskusi meliputi kampanye dan berbagi pengetahun tentang pentingnya nutrisi bagi ibu.

Santi Juwita mewakili gerakan@selamatkanibu, mengatakan, sudah saatnya masyarakat tanggap terhadap masalah tingginya kematian ibu melahirkan dan ikut menyuarakan pengetahuan serta berpartisipasi aktif menekan angka kematian ibu melahirkan di Indonesia.

"Kami melalui media jejaring sosial setiap hari berbagi pengalaman edukatif untuk membangun kesadaran tentang pentingnya nutrisi untuk ibu hamil," katanya.

Kepedulian menjadi kunci untuk melenyapkan ironi kematian ibu melahirkan di Tanah Air, jika semua pihak peduli dan bergerak tidak akan ada lagi ibu yang harus menjadi martir, meninggal ketika melahirkan bayinya.

Untuk tujuan yang lebih luas, maka nutrisi bagi ibu adalah mutlak demi generasi yang lebih cerdas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com