Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Langkah Sukses Negosiasi Gaji

Kompas.com - 03/05/2012, 12:23 WIB

Bila masih bisa dinego, tak ada salahnya untuk meminta nilai lebih tinggi dan melakukan kesepakatan. Misalnya, perusahaan menawarkan gaji Rp3 juta, bila masih bisa dinego, tambahlah 50% dari nominal itu (50% x Rp 3 juta = Rp 1,5 juta) menjadi Rp 4,5 juta. Setelah itu lakukan kesepakatan.

Merasa gaji kecil, tanya dulu soal tunjangan dan bonus. Siapa tahu ini malah menjadi tawaran yang menggiurkan. Termasuk apakah ada uang lembur?

Situasi 2: Dapat promosi atau ditawari pekerjaan oleh perusahaan tetangga.

Menandakan kalau Anda punya potensi yang membuat atasan atau HRD perusahaan sebelah berani merekrut untuk posisi tertentu. Tandanya, negosiasi adalah hal penting.

Mulailah dengan “harga tinggi”. Untuk Anda yang telah memiliki pengalaman kerja sebelumnya, sebuah studi membuktikan, memberi nominal tinggi (dua kali lipat dari gaji sebelumnya), membuat negosiasi gaji berakhir dengan nominal tinggi. Namun, ada baiknya untuk melakukan riset berapa standar gaji untuk posisi itu agar nominal yang Anda ajukan tidak berlebihan.

Lain halnya bila Anda sudah tahu sebesar apa nilai jual Anda dan besarnya gaji yang Anda inginkan, menolak kompromi adalah hal wajar. Dona Dezubebilang, “Kalau Anda berkompromi dan menerima saja, hasilnya sederhana: Anda akan mendapatkan gaji kecil."

Langkah 2: Tak perlu buru-buru memutuskan
Belum merasa cocok dengan tawaran gaji yang diajukan,tanyakan apakah Anda boleh meminta waktu untuk berpikir, misalnya selama tiga hari. Tak perlu menerima pekerjaan atau penawaran gaji hanya karena ingin coba-coba. Sebab, bila akhirnya Anda sering mengundurkan diri hanya karena kecewa dengan gajinya, bisa-bisa Anda terlihat kurang profesional.

Nyatakan dengan baik atau layangkan surat tertulis yang nemandakan Anda belum cocok dengan tawaran yang diberikan. Siapa tahu, kalau memang perusahaan membutuhkan Anda, mereka pasti berani kompromi.

Langkah 3: Work smart play hard

Perusahaan memiliki beberapa pertimbangan yang menentukan besarnya gaji tiap karyawan. Anda dan rekan di divisi serta level yang sama belum tentu memiliki gaji yang sama besarnya.

Pertimbangan itu antara lain: pengalaman kerja, tingkat kesulitan pekerjaan, atau target. Untuk itu, untuk menilai apakah gaji yang diterima sudah sesuai, bandingkan dulu dengan pertimbangan tadi.

Misalnya, tawaran gaji di perusahaan baru memang dua kali lebih besar, lihat dulu, jangan-jangan jumlah pekerjaan yang didapat juga jauh lebih besar dari sebelumnya. Yang pasti, ini bukan zamannya work hard play hard tetapi work smart play hard.

 (Majalah Chic/Ayunda Pininta Kasih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com