Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/01/2013, 06:25 WIB

Identifikasi kuman

Para peneliti mengidentifikasi kuman patogen yang berkaitan dengan penyakit infeksi gusi, yaitu bakteri Tannerella forsythensis dan Prevotella intermedia, dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung.

Berbagai penelitian menyimpulkan, jumlah bakteri secara keseluruhan, tanpa mempertimbangkan jenis bakteri, memegang peran lebih penting terhadap kesehatan jantung. Inilah salah satu alasan upaya mencegah infeksi gusi dan meminimalkan jumlah bakteri di rongga mulut amat penting.

Hasil penelitian Scottish Study menunjukkan pentingnya sikat gigi tiap kali setelah makan. Penelitian yang melibatkan 11.000 orang dewasa memperlihatkan, orang yang hanya melakukan sikat gigi sekali sehari mengalami peningkatan 70 persen risiko menderita penyakit jantung dibanding dengan orang yang melakukan sikat gigi sekurangnya dua kali sehari.

Pada pengamatan selama 8 tahun terjadi kejadian kardiovaskular (stroke dan serangan jantung) sebanyak 555 kasus, 170 kasus di antaranya berakibat kematian dan sebagian besar terjadi pada kelompok yang hanya melakukan sikat gigi sekali sehari.

Hal di atas menegaskan, dalam menentukan strategi pencegahan untuk menurunkan insiden penyakit kardiovaskular, keterlibatan dokter gigi memegang peran yang tidak kecil.

Bambang Budiono
Kepala Heart & Vascular Center RS Awal Bros Makassar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com