Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/11/2013, 09:57 WIB

Kerja sama dengan pabrik akhirnya terwujud setelah mereka menyaksikan sketsa lukisan cat air karya kolaborasi Yulie dan Dara. ”Kami dibantu latar belakang nama kami sebagai pelukis. Pabrik merasa gampang promosi,” ujar Yulie yang pernah menjadi None Jakarta Pusat 1987.

Sebelum melirik peranti saji, Yulie memang hobi melukis dan telah menggelar lebih dari 100 pameran di dalam dan luar negeri. Karya-karyanya lebih mengarah ke seni modern dengan menggunakan cat air.

Pemilik Yulindra Gallery ini juga mengajar kelas melukis bagi anak-anak di Apartemen Golf Pondok Indah dan Plaza Adorama Kemang. Lewat kelas melukis itu pula, putri sulung Yulie, Dara, turut jatuh cinta pada seni lukis. Setelah mengantongi gelar Master of Arts di Interior dan Arsitektur dari LaSalle College of the Arts, Singapura, Dara mulai berkolaborasi dengan ibundanya. Ide membubuhkan lukisan pada peranti saji muncul dari Yulie dan terlaksana tiga bulan setelahnya.

Untuk setiap koleksi yang akan dicetak pabrik, desain harus selesai dalam tiga bulan. ”Lebih sulit dibandingkan sekadar melukis karena tiga dimensi. Harus menarik dari berbagai sisi. Desain peranti sajinya sudah kebayang dari saat membuat sketsa,” ungkap Dara.

Proses pembuatan sketsa lebih kurang mirip dengan melukis. Namun, sketsa lukisan itu berulang kali harus diubah dan banyak yang dibuang untuk menyesuaikan keinginan pabrik. Perjuangan selanjutnya adalah meyakinkan pasar untuk melirik produk mereka. Mereka kemudian dikontrak sebagai desainer untuk sejumlah perusahaan. (MAWAR KUSUMA)


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com