Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 07/04/2017, 07:15 WIB
EditorLusia Kus Anna

KOMPAS.com - Sedot lemak atau liposuction termasuk dalam tindakan bedah plastik yang paling banyak dilakukan. Peminatnya bukan cuma wanita, tapi juga pria yang ingin menyingkirkan lemak yang tak hilang oleh diet dan olahraga.

Dokter spesialis bedah plastik Laksmi Achyati, mengatakan saat ini kecenderungan orang bukan hanya sekadar langsing, tapi juga tubuhnya berbentuk indah. Karena itu tindakan liposuction dianggap bisa membantu memperbaiki penampilan.

"Permintaan bedah plastik semakin tinggi. Pasien yang datang juga umumnya sudah paham liposuction itu apa," kata dokter dari RS Bedah Bina Estetika Menteng Jakarta dalam temu media (6/4/2017).

Sedot lemak pada dasarnya bertujuan untuk menghilangkan lemak yang terlokalisasi di suatu daerah tertentu, misalnya di area leher, lengan, perut, atau pun paha.

Menurut Laksmi, penumpukan lemak tersebut terjadi karena sel lemak yang sudah ada memproduksi lemak akibat kelebihan asupan makanan.

"Liposuction ini ditujukan untuk pasien yang sudah mencoba macam-macam cara, tapi tidak mendapat bentuk tubuh yang diinginkan," ujarnya.

Meski demikian, Laksmi menegaskan bahwa sedot lemak bukanlah pengganti diet atau olahraga. "Tidak mungkin lemak di seluruh tubuh disedot. Jumlah lemak yang dapat disedot di satu area tubuh terbatas," katanya.

Ia menambahkan, lemak yang diambil akan disesuaikan dengan kebutuhan. "Saat tindakan, akan dilihat apakah lemak yang disedot sudah memberi hasil yang diinginkan, tapi kondisi pasien juga jadi pertimbangan, misalnya ada tidaknya perdarahan atau kondisi tekanan darahnya," paparnya.

Hasil dari sedot lemak memang bisa permanen selama pasien mau menjaga makan dan olahraganya. "Kalau dijaga, hasilnya berat badan bisa lebih turun dari yang semula," kata Laksmi.

Jenisnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke