Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Ruang Kolaborasi, Coworking Space di Kantor Pos Indonesia

Kompas.com - 31/01/2018, 21:54 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meledaknya bisnis e-commerce menjadi salah satu alasan utama dibangunnya Ruang Kolaborasi, coworking space yang berlokasi di Gedung PT Pos Indonesia, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Kepala Regional 4 Jakarta PT Pos Indonesia, Pupung Purnama menuturkan, kerjasama dengan EV Hive untuk membangun coworking space tersebut diharapkan memberikan hal positif bagi PT Pos Indonesia.

"PT Pos Indonesia sudah ada sejak dulu kala dan saat ini bisnisnya sudah mulai tergerus dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat," ujar Pupung, Rabu (31/1/2018).

Saat ini, lanjut dia, sudah tak ada yang berkirim surat pribadi. Oleh karena itu, geliat e-commerce dilihat sebagai peluang pengembangan bisnis.

Terlebih, PT Pos merupakan aset milik negara yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk bangsa dan negara. Salah satunya untuk pengiriman barang. PT Pos akan mengembangkan pusat layanan kiriman dengan pengembangan konsep door to door dan penambahan jam layanan.

Managing Partner Sinar Mas Digital Ventures (SMDV) Roderick Purwana dari pihak investor, mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi dan start up saat ini cukup menarik.

Hal itu memunculkan tantangan untuk membangun coworking space, misalnya dengan menawarkan fasilitas seperti free wifi dan kopi.

Pergaulan sosial dalam coworking space juga dianggap lebih baik bagi sebuah komunitas atau kantor kecil daripada hanya bekerja di tempat seperti ruko.

"Kalau di tempat seperti ruko komunitasnya hanya akan itu doang. Kalau di coworking space beda perusahaan juga bisa membangun kolaborasi yang baik," tuturnya.

Coworking space kerjasama EV Hive dan PT Pos Indonesiayang terletak di gedung PT Pos Indonesia, Pasar Baru, Jakarta Pusat.KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Coworking space kerjasama EV Hive dan PT Pos Indonesiayang terletak di gedung PT Pos Indonesia, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Kompas.com berkesempatan menengok coworking space di kantor POS Indonesia yang dapat menampung sekitar 400 orang.

Terdapat ruangan luas yang terbuka dengan meja-meja panjang. Setiap meja dilengkapi sumber listrik.

Ada pula ruangan-ruangan yang dipisahkan dengan dinding dan jendela berbingkai hitam. Ruangan tersebut diperuntukkan bagi mereka yang menyewanya sebagai private office.

Jumlah orangnya bergantung pada luas ruangan. Ada ruangan dengan kapasitas enam hingga delapan orang, dan ada yang hingga 12 orang.

Ada pula ruang rapat dengan kapasitas sekitar 20 orang.

Fasilitas yang ditawarkan sudah termasuk wifi, coffee, tea, air mineral serta 10 jam free meeting di cabang EV Hive lainnya.

EV Hive saat ini sudah membuka hingga 15 coworking space di tempat terpisah. Namun, desain coworking space di sini akan sedikit berbeda dengan coworking space EV Hive di lokasi lain.

Ini tentu disesuaikan dengan lokasi tempat coworking space tersebut dibangun.

Ruang rapat pada coworking space kerjasama EV Hive dan PT Pos Indonesiayang terletak di gedung PT Pos Indonesia, Pasar Baru, Jakarta Pusat.KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Ruang rapat pada coworking space kerjasama EV Hive dan PT Pos Indonesiayang terletak di gedung PT Pos Indonesia, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Meski begitu, suasana modern dan muda sangat terasa saat memasuki ruangan luas tersebut.

Salah satunya terlihat dari pemilihan desain dinding bata yang kekinian atau desain kerangka lampu-lampu seperti yang banyak digunakan di coffee shop.

CEO dan Co-founder EV Hive, Carlson Lau mengatakan, ruang kolaborasi tak hanya digunakan sebagai tempat kerja saja melainkan bisa juga untuk kegiatan lain seperti seminar atau event lainnya.

"Kami mau buat ruang kolaborasi ini seperti tempat pementasan dan banyak orang berkumpul. Ini bisa jadi pusat untuk orang muda mempromosikan start-up dan usahanya," ucap Carlson.

Adapun coworking space tersebut menandakan bentuk kerjasama PT Pos Indonesia dan EV Hive. Ini seiring dengan rencana peluncuran gedung ikonik filateli yang akan dilaksanakan Maret 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com