Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jerawat Muncul di Usia Dewasa, Kenapa dan Bagaimana Mengatasinya?

Kompas.com - 01/06/2018, 16:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber

KOMPAS.com - Seiring bertambah usia, kulit wajah kian berisiko, salah satunya dengan kemunculan jerawat di usia dewasa.

Kondisi yang sering disebut sebagai jerawat dewasa itu, menurut ahli tata rias Boardroom Salon for Men, Lauren Rachel, terjadi karena banyak faktor.

Pada beberapa orang, faktor penyebab jerawat bersifat inheren, di mana bisa disebabkan jenis kulit yang sudah ada sejak lahir.

Akar jerawat bisa sesederhana karena kulit sensitif, berminyak, kering, atau cenderung berjerawat.

Baca juga: Benarkah Teh Hijau Efektif Menghilangkan Jerawat?

Dan, hal ini tidak bisa berubah seiring bertambah usia.

Di sisi lain, masih terdapat beragam cara untuk mengatasi jerawat dewasa.

Menurut Rachel, cara-cara tersebut bisa didapat dengan penggunaan produk yang tepat, serta beberapa perubahan kecil dari kebiasaan sehari-hari.

Sebab, beberapa kebiasaan kecil, seperti menyentuh wajah atau tidak mengganti seprai juga bisa menyebabkan jerawat di usia dewasa.

"Jika tangan menyentuh minyak atau kuman, kemudian diletakkan pada wajah, maka dapat menyebabkan pori-pori tersumbat hingga muncul jerawat," kata Rachel. 

Baca juga: Simaklah, Penyebab Jerawat Sering Muncul di Tempat yang Sama

Dia menyarankan untuk rutin mencuci tangan, terutama jika sering mendekatkan ke kulit.

Mencukur dengan cara yang salah atau menggunakan alat yang salah juga dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan jerawat atau masalah seperti jerawat.

Oleh karena itu, Rachel menyarankan agar menghindari multi-blade razor atau pisau cukur manual, dan menggantinya dengan pencukur listrik.

Sebab, pisau cukur manual dapat menyebabkan penumpukan, kotoran, dan kuman, yang semuanya bisa menyebabkan jerawat.

Selain itu, kulit perlu terhidrasi.

Kulit, kata dia, membutuhkan kelembapan. Hindari terlalu banyak mengonsumsi kopi dan alkohol karena bisa membuat kulit kering.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com