KOMPAS.com - Minyak esensial atau minyak atsiri adalah ekstrak minyak harum yang didapat dari hasil penyulingan tanaman, bunga, akar, kayu, atau biji buah.
Selain bermanfaat untuk relaksasi dan menenangkan pikiran, minyak esensial juga bisa jadi obat penawar penyakit. Lantas, apa saja manfaat minyak esensial untuk kesehatan?
Minyak esensial bukanlah minyak seperti pada umumnya karena tidak mengandung asam lemak. Komponennya benar-benar murni dari ekstrak tanaman yang jadi sumber olahannya.
Minyak esensial dapat dioleskan langsung ke kulit atau dihirup aromanya. Namun sebelum dioleskan ke kulit, encerkan dulu dengan minyak pembawa seperti minyak zaitun atau minyak kelapa yang sudah dilelehkan.
Nah, berikut ini adalah manfaat minyak esensial yang bisa kita dapatkan berdasarkan kandungan bahan alaminya.
1. Peppermint: masalah pencernaan
Pasalnya, minyak esensial peppermint mengandung senyawa yang bisa menenangkan otot-otot pencernaan dan membantu mengeluarkan gas penyebab sakit perut.
Selain itu, minyak esensial peppermint juga dapat meningkatkan energi dan stamina tubuh. Menurut sebuah penelitian aroma minyak esensial peppermint juga mampu menurunkan kadar hormon stres kortisol.
Baca juga: Menghilangkan Bekas Jerawat dengan Daun Mint
2. Lemon: memperbaiki suasana hati
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.