Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Tak Menyakiti Pasangan, Hindari 7 Kalimat Ini

Kompas.com - 04/04/2019, 19:52 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

6. Menghina

Kalimat menghina seperti "kamu seperti ibumu", "kamu dulu orang susah" atau "berhentilah terlalu dramatis" sangatlah tidak baik dan bisa menjatuhkan kehormatan seseorang.

Ini seperti memberi sinyal bahwa ada yang salah dari diri mereka.

Mengabaikan jika orang lain bisa mendengar, atau kamu hanya bercanda, komentar-komentar semacam ini bisa sangat sulit untuk diresapi dan bisa membuat pasanganmu merasa rendah.

Apalagi jika kamu mengajak orang untuk membicarakan hal itu.

"Mengajak orang untuk membicarakan tentang pribadi pasanganmu itu sangatlah berbahaya."

"Membuat malu di depan publik bukanlah cara yang tepat membuat seseorang memperbaiki diri," kata Tawwab.

Baca juga: Meski Pakai Toilet Pribadi, Jangan Malas Cuci Tangan...

7. Mengatakan "mereka seharusnya menjadi"

Mengatakan agar pasanganmu seharusnya menjadi sesuatu atau melakukan sesuatu benar-benar bisa menjatuhkannya.

Ini akan membuat dia terlihat tidak cukup baik dan membuat mereka merasa dikontrol.

Krawiec mengatakan, perkataan tersebut bisa menyiratkan ekspektasi tertentu.

"Semakin ekspektasi tersebut seperti sulit dicapai, akan semakin tidak bahagia kamu dan pasanganmu."

"Kebahagiaan adalah ketika ekspektasi tidak lebih tinggi dari realita," ujar dia.

Jika kamu merasa pernah atau biasa mengatakan kalimat-kalimat tersebut, ada baiknya kamu mulai berubah dan menggunakan kata "aku", serta mengurangi kata "kamu".

Ini mencegah kesan pasanganmu merasa dipermalukan, disalahkan atau dikritik.

Baca juga: Ketika Tampilan Seksi Agnez Mo Tuai Kritik dari Warganet...

Selain itu, rajinlah berkomunikasi soal perasaan tentang bagaimana caramu berbicara kepada dia.

Ini mungkin memerlukan kerendahan hati lebih, namun bisa membuat segala sesuatu menjadi lebih baik.

Jika perlu, bicaralah dengan profesional untuk menyelesaikan masalah komunikasimu. Ini agar komunikasimu bersama pasangan lebih efektif, lebih sehat, dan lebih penuh kasih sayang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com