Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaya Hidup "Tak Tinggal Bareng Suami" Ala Gwyneth Paltrow, Mau Coba?

Kompas.com - 11/06/2019, 12:22 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Gwyneth Paltrow mungkin pantas digelari sebagai salah satu pesohor dunia hiburan bergaya hidup yang tak biasa, berbeda dengan orang kebanyakan.

Bintang film ini pernah mendapat perhatian publik setelah memutuskan berbulan madu dengan Brad Falchuk, namun tetap mengajak serta mantan suaminya, Chris Martin.

Nah, kini dia pun mengungkap satu keputusan lain yang tak biasa dilakukan oleh perempuan yang telah bersuami. 

Seperti dilansir The Sunday Times, perempuan 46 tahun ini mengaku hanya tinggal bareng Falchuk di bawah satu atap selama empat hari dalam seminggu.

Sisanya, dia memilih bermalam di rumahnya sendiri, tak jauh dari tempat tinggalnya bersama Falchuk.

Baca juga: Kourtney Kardashian Kompak Asuh Anak Bersama Mantan Suami

"Oh, semua kawan saya yang menikah mengatakan cara hidup yang kami pilih terdengat ideal, karena kita tak perlu mengubah apa-apa," kata dia.

Di balik itu, Paltrow memiliki alasan polaritas (pemisahan) demi menjaga hubungan yang tetap menarik.

Pakar hubungan Charly Lester menilai, kesepakatan hubungan suami istri semacam itu menunjukkan kedewasaan dan wujud pengertian tentang apa yang sungguh cocok untuk mereka.

“Jika Anda sudah pernah menjalani komitmen dalam hubungan jangka panjang, dan menyadari apa yang salah, maka pada kesempatan berikutnya, kalian akan mempersiapkannya dengan pendekatan yang berbeda.

Mungkin, hal itu pula yang disepakati dan dijalani oleh Paltrow dan suaminya.

Di tahun 2003, Gwyneth Paltrow sebelumya menikah dengan Chris Martin, dan bercerai pada tahun 2016.

Baca juga: Kotak Tidur, Cara Mark Zuckerberg Ungkap Cinta kepada Sang Istri

Lalu, pada September 2018 Gwyneth Paltrow menikah dengan Brad Falchuck, yang adalah seorang sutradara, hingga hari ini.

Di sisi lain, pengaturan pemisahan rumah seperti ini mungkin justru menjadi lebih sederhana bagi pasangan seperti Paltrow dan Falchuk.

Sebab, keduanya memiliki kesibukan masing-masing, termasuk anak-anak dari pernikahan mereka terdahulu.

“Dalam pernikahan pertama, biasanya setiap pasangan berkehendak untuk membangun keluarga, dan tinggal 'normal' di bawah satu atap."

"Namun, bagi pernikahan kedua, jika Anda tidak berpikir untuk mendapatkan anak lagi dari pernikahan itu, atau pun sudah memiliki keluarga sendiri sebelumnya, mungkin pilihan tetap tinggal di rumah masing-masing menjadi lebih baik," kata dia.

Selain itu, Paltrow dan Falchuk adalah bagian dari tren yang sedang berkembang.

Baca juga: Bercinta Sekali Seminggu Bikin Umur Lebih Panjang, Percaya?

Lester, yang juga ikut mendirikan Lumen, aplikasi kencan yang ditujukan untuk orang dewasa yang lebih tua, mengatakan banyak penggunanya merasa tidak perlu tinggal bersama secara permanen.

“Makin tua pasangan yang kamu dapatkan, makin mapan pula hidupnya. Akibatnya, para lajang yang lebih tua sering mencari pasangan 'paruh waktu', ketimbang pasangan untuk tinggal permanen.

Faktanya pula, para peneliti sudah mengungkap fenomena ini dalam istilah “LAT,” atau “living apart together."

Jadi, bagi kalian yang ingin meniru gaya ini, kenapa tak dicoba?

Sepanjang kalian tetap bahagia bersama, seperti yang dilakukan Falchuk dan Paltrow, bukan tak mungkin kan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com