Selalu pastikan, bahwa menggunakan masker yang dapat digunakan kembali berkualitas baik untuk anak .
Selalu tutupi wajah anak sebelum melangkah keluar, agar bisa mengurangi risiko menghirup polusi udara.
Menurut Sophie Power, CEO AirLabs, organisasi yang peduli terhadap polusi udara, orangtua perlu menghindari anak dari tempat-tempat dengan tingkat polusi tinggi.
"Tingkat polusi udara dapat berubah secara signifikan hanya dalam beberapa meter," kata Sophie, dilansir Huffingtonpost.
"Jangan terlalu dekat dengan jalan ketika tengah menunggu bus atau menyebrang."
Menurut Sophie, gas dan partikel yang dilepaskan saat memasak dapat mencapai tingkat berbahaya jika tidak diberi ventilasi yang baik.
"Pastikan dapur memiliki ventilasi yang baik saat memasak dan jauhkan anak-anak jika kamu mencium bau asap," katanya.
Baca juga: Polusi Udara Juga Merusak Kulit
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.