Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 01/01/2023, 10:19 WIB
Wisnubrata

Editor

Minyak kemiri juga dapat digunakan sebagai masker rambut yang memiliki efek menguatkan rambut.

Manfaat minyak kemiri untuk rambut ini masih berhubungan dengan kandungan asam linoleic dan linolenic pada minyak kemiri, yang memang mampu melapisi, menutrisi, serta melembapkan rambut, bahkan memperbaiki rambut yang bercabang.

Mencegah ketombe

Kemampuan minyak kemiri untuk melembapkan rambut bukan hanya menyehatkan kulit kepala, namun juga dapat mencegah terjadinya ketombe.

Mengatasi gejala psoriasis

Ketika kulit kepala kering, berbagai masalah kulit dapat terjadi. Salah satunya adalah psoriasis yang ditandai dengan munculnya kulit bersisik, gatal, dan rambut rontok.

Untuk mengatasi ini, kita setidaknya butuh pelembap kulit kepala yang sekaligus dapat meringankan peradangan dan gatal.

Minyak kemiri sebetulnya dapat melakukan tugas tersebut. Hanya saja, penelitian mengungkapkan minyak kemiri hanya dapat mengurangi gejala psoriasis dalam skala kecil.

Cara membuat minyak kemiri untuk rambut

Minyak kemiri sudah banyak dijual di pasaran dengan berbagai merek. Tetapi, tidak ada salahnya jika kamu ingin membuatnya sendiri, apalagi cara membuat minyak kemiri untuk rambut cukup mudah.

Bahan yang harus disiapkan pun hanya kemiri yang sudah lepas dari cangkangnya (bisa dengan mudah dibeli di pasar). Semakin banyak jumlah kemiri yang diolah, semakin banyak minyak kemiri yang dihasilkan.

Berikut beberapa cara membuat minyak kemiri untuk rambut yang dapat Anda praktikkan di rumah:

Dibakar: biji kemiri dibakar sampai kehitaman, kemudian diblender atau digerus menggunakan cobek hingga keluar minyaknya. Saring dengan saringan kawat atau lap bersih untuk memisahkan minyak dengan ampas kemiri.

Disangrai: sangrai (masak pada wajan tanpa minyak) biji kemiri hingga kehitaman, kemudian tumbuk atau blender sampai mengeluarkan minyak. Saring dengan saringan kawat atau lap bersih untuk memisahkan minyak dengan ampas kemiri.

Dioven: panaskan biji kemiri dalam oven hingga 15 menit, kemudian keluarkan dan biarkan berada pada suhu ruangan. Tumbuk biji kemiri, kemudian masukkan dalam toples kaca. Jemur di bawah sinar matahari hingga minyak kemiri keluar (maksimal 2 minggu), lalu simpan di kulkas.

Tanpa pemanasan: biji kemiri yang sudah bersih bisa langsung diparut atau diblender dengan mencampurkan sedikit air (agar mudah diblender). Kemudian masak campuran kemiri dengan air tersebut hingga menghasilkan minyak kemiri.

Kemiri yang dipanaskan terlebih dahulu sebelum dihancurkan akan menghasilkan minyak yang berwarna kehitaman.

Sedangkan, cara membuat minyak kemiri tanpa dipanaskan akan menghasilkan hasil akhir yang lebih bening, tapi kuantitasnya lebih sedikit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com