Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratu Elizabeth: Kita Akan Berhasil Perangi Virus Corona

Kompas.com - 06/04/2020, 15:10 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber NYPost

“Kali ini kita bergabung dengan semua negara di seluruh dunia dalam upaya bersama, menggunakan kemajuan besar ilmu pengetahuan dan belas kasih untuk menyembuhkan. Kita akan berhasil dan kesuksesan itu akan menjadi milik kita masing-masing, ”tegasnya.

Dia berkata bahwa mengisolasi diri sendiri mungkin sulit. Namun hal ini justru memberikan kesempatan untuk refleksi, berhenti, dan merenungkan dalam doa atau meditasi,” ujarnya.

Ratu merujuk ke situasi perang lagi dengan merujuk ke salah satu lagu Vera Lynn, "We’ll Meet Again".

“Kita harus saling menghibur bahwa kita masih memiliki lebih banyak semangat untuk bertahan, dan hari-hari yang lebih baik akan kembali. Kita akan bersama teman-teman kita lagi; kita akan bersama keluarga kita lagi; kita akan bertemu lagi,” katanya.

"Tapi untuk saat ini, aku mengucapkan terima kasih dan salam hangatku untuk kalian semua," katanya.

Selain berterima kasih kepada petugas kesehatan dan mereka yang tanpa pamrih melanjutkan tugas sehari-hari mereka di luar rumah untuk mendukung kita semua, Ratu juga berterima kasih kepada mereka yang tinggal di rumah, dengan demikian membantu melindungi mereka yang lebih rentan dan menyelamatkan banyak orang.

“Rasa sakit sudah dirasakan oleh mereka yang telah kehilangan orang yang dicintai,” ungkap sang Ratu lagi.

Satu sumber pemerintah mengatakan kepada The Times of London bahwa para menteri berharap kata-kata Ratu akan menjadi "kartu truf" mereka dalam membujuk warga yang ragu-ragu untuk menaati pedoman pemerintah.

Pidato hari Minggu telah direkam sebelumnya di Windsor Castle, tempat Ratu tinggal bersama suaminya Pangeran Philip.

Hanya satu juru kamera mengenakan alat pelindung dan diizinkan bersamanya untuk syuting.

White Drawing Room, dipilih karena cukup besar untuk memungkinkan mereka tetap berjarak. Kru lainnya berada di kamar sebelah, mendengarkan rekaman.

Putranya sendiri, pewaris tahta kerajaan Inggris berusia 71 tahun, Pangeran Charles, adalah satu dari 48.406 kasus covid-19 yang dikonfirmasi di Inggris pada hari Minggu.

Ratu biasanya hanya menyiarkan pidatonya ke seluruh negara saat menyampaikan pesan Hari Natal tahunan yang disiarkan televisi.

Terakhir kali dia melakukan itu adalah pada 2012 setelah perayaan untuk menandai tahun ke-60 sebagai ratu.

Pidato sebelumnya terjadi satu dekade lalu saat kematian ibunya, Ibu Suri, pada tahun 2002 ketika dia mengucapkan terima kasih kepada warga Inggris atas pesan belasungkawa mereka.

Dia juga memberi pidato pada awal Perang Teluk pada tahun 1991, dan yang paling terkenal, menyampaikan siaran langsung yang suram setelah kematian menantunya, Putri Diana, dalam kecelakaan mobil Paris pada tahun 1997 di tengah pencurahan nasional kesedihan dan kritik atas tanggapan keluarga kerajaan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com