Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pusing Setelah Berhubungan Seks? Mungkin Ini Penyebabnya...

Kompas.com - 24/09/2020, 23:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Lalu, ketidakmampuan untuk mengangkat kedua lengan ke ketinggian yang sama, kebingungan, dan hilang kesadaran.

Jika merasa mengalami gejala-gejala stroke, lekaslah cari bantuan medis demi mengurangi risiko komplikasi serius dan kematian.

10. Masalah kesehatan jantung

Pusing setelah berhubungan intim biasanya tidak mengindikasikan masalah kesehatan serius.

Namun, terkadang kondisi ini bisa menjadi pertanda masalah kesehatan jantung.

Masalah seperti itu lebih umum terjadi pada orang dengan satu atau lebih faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi, dan obesitas.

Juga, riwayat masalah kesehatan jantung dan riwayat serangan jantung keluarga.

Beberapa gejala lainnya yang mungkin mengindikasikan masalah kesehatan jantung, antara lain sakit dada, palpitasi jantung, dan kesulitan bernapas.

Lalu adanya pusing yang bertahan lebih dari beberapa menit, pusing setelah olahraga dan pusing yang terjadi rutin.

Jika kamu merasakan gejala-gejala tersebut, cobalah untuk menanyakan kepada diri sendiri beberapa pertanyaan berikut:


- Apakah sudah cukup makan?

- Apakah sudah cukup minum?

- Apakah merasa cemas atau panik?

- Apakah memiliki riwayat tekanan darah tinggi atau masalah kesehatan jantung?

- Apakah rasa pusing hilang dengan cepat atau bertahan lama?

- Apakah rasa pusing terjadi setiap kali berhubungan intim, atau hanya sesekali?

Perawatan dan pencegahan

Siapa pun yang mengalami stroke atau kondisi jantung serius lainnya harus mendapatkan perawatan darurat untuk mengurangi risiko komplikasi serius dan kematian.

Orang dengan masalah tekanan darah kronis mungkin perlu minum obat dan membuat perubahan gaya hidup tertentu untuk mengelola tekanan darah.

Jika tidak memiliki kondisi kesehatan khusus, beberapa strategi berikut bisa membantu mengobati atau mencegah pusing terkait hubungan intim:

- Istirahat selama sesi seks yang panjang untuk minum air atau makan makanan ringan.

- Menghindari berdiri terlalu cepat selama atau setelah berhubungan seks.

- Menegangkan kaki dan otot lain untuk meningkatkan tekanan darah dan mencegah pingsan saat pusing.

- Menyilangkan kaki untuk meningkatkan tekanan darah.

- Bereksperimen dengan berbagai posisi seksual untuk menemukan posisi yang cenderung tidak menyebabkan pusing.

Rasa pusing biasanya akan hilang dengan sendirinya tanpa perlu diobati.

Namun, jika terjadi dengan frekuensi cukup sering dan disertai gejala lain, cobalah berkonsultasi dengan dokter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com