Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bibir Kering dan Pecah-pecah Bisa Jadi Gejala Cheilitis, Apa Itu?

Kompas.com - 06/10/2020, 18:26 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber asiaone

Pasien harus menghindari lip balm yang mengandung perasa, pengawet, lanolin, dan alergen potensial lainnya.

Hal-hal lain yang harus dihindari bergantung pada hasil uji tempel. Kortikosteroid topikal membantu mengurangi kemerahan dan gatal.

Emolien hambar seperti petrolatum dapat digunakan secara bebas dalam kombinasi dengan kortikosteroid topikal.

Baca juga: Bibir Kering dan Pecah-Pecah, Problem Umum Pengguna Lip Cream

Jika tindakan ini tidak membantu, kita disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit.

3. Suplemen zat besi

Menurut New Zealand Dermatological Society, cheilitis mungkin muncul sebagai gejala kekurangan zat besi.

Suplemen zat besi dapat membantu memperbaiki defisiensi dan mengurangi rasa gatal serta kekeringan.

4. Minum air putih

Bibir kering adalah tanda dehidrasi. Pastikan untuk tetap terhidrasi dari dalam dengan minum 8-12 gelas air sehari.

5. Siapkan humidifier

Jika kita tinggal atau bekerja di lingkungan ber-AC, pertimbangkan untuk menggunakan humidifier.

Humidifier dapat membantu melembabkan udara dan membantu mengatasi bibir kering.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com