Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Masalah yang Bikin Perempuan Sulit Orgasme Saat Bercinta

Kompas.com - Diperbarui 06/10/2022, 10:44 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

"Misalnya saja 'aku benar-benar menikmatinya ketika kamu sedang ini, bisakah kita mencobanya lagi?'."

"Atau bisa langsung menunjukkan ke pasangan seperti membawa tangannya ke bagian yang ingin disentuh," tambah Moyle.

3. Kurang percaya diri

Merasa ada yang kurang dengan penampilan dan tidak percaya diri dengan hal itu dapat berdampak buruk bagi kehidupan seksual.

“Ini bisa menghambat kemampuan ketika bercinta. Pikiran negatif mencegah kita melepaskan dan membiarkan sensasi fisik menjadi fokus," kata Moyle.

4. Kondisi medis

Ada sejumlah kondisi medis yang dapat membuat perempuan sulit atau mungkin tidak orgasme.

Contohnya saja multiple sclerosis yang dapat memengaruhi kemampuan perempuan untuk mencapai klimaks.

Baca juga: Kenali Tanda-tanda Orgasme Palsu pada Wanita

“Pastikan perempuan mencari pengobatan lebih awal untuk memerangi kondisi ini,” tambah Datta.

Selain itu, obat-obatan tertentu untuk merawat kondisi medis yang sudah ada sebelumnya dapat menghambat kemampuan perempuan untuk orgasme.

"Obat seperti antidepresan dan antihistamin dapat menekan orgasme. Jadi pastikan secara teratur meninjau jenis dan dosis obat yang diminum dengan dokter," ujar Datta.

5. Kurang stimulasi seksual

Penjelasan sederhana tentang kesulitan perempuan mengalami orgasme bisa jadi karena mereka kurang dirangsang saat bercinta.

“Cara terbaik untuk mengetahui apa yang terasa terbaik bagi tubuh adalah mengeksplor. Sebab anatomi tubuh perempuan berbeda," ujar Moyle.

Stimulasi atau rangsangan seksual tidak selalu harus dilakukan di alat kelamin. Ada titik-titik sensitif di tubuh yang bisa membangun kesenangan dan sensasi.

Baca juga: 10 Alasan Mengapa Wanita Tidak Mudah Mendapatkan Orgasme

Selain itu, perlu diingat bahwa kebanyakan perempuan membutuhkan rangsangan klitoris untuk mencapai orgasme, bukan hanya dari penetrasi.

“Dengan pemikiran ini, foreplay itu penting. Pikirkan juga tentang berbagai posisi dan panduan masturbasi yang dapat meningkatkan gairah," kata Datta.

6. Tekanan sosial

Tekanan sosial seperti stres, kesulitan keuangan, dan pekerjaan, dapat memengaruhi kemampuan perempuan untuk mencapai klimaks saat bercinta.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com