KOMPAS.com - Balita cenderung tidak memiliki rasa takut dan senang mencoba hal baru. Terkadang apa yang dia lakukan bisa berbahaya, seperti memasukkan benda-benda kecil ke mulut atau hidungnya.
Benda asing yang tersangkut di hidung adalah kondisi umum pada anak-anak berusia dua hingga lima tahun. Hal ini juga bisa terjadi pada anak berusia tujuh tahun.
"Anak cenderung menaruh benda kecil seperti manik-manik atau biji jagung di hidungnya, tapi saya juga melihat banyak hal berbeda," kata spesialis pengobatan darurat anak Purva Grover, MD.
Orangtua biasanya mengetahui saat anak memasukkan sesuatu ke hidungnya. Begitu kita menghampiri si kecil, kita sadar bahwa benda asing itu tersangkut di hidungnya.
"Ini lebih sering terjadi pada anak berusia lebih tua yang tidak ingin mendapat masalah, atau anak yang terlambat berkembang dan tidak dapat mengatakan kepada orangtua apa yang terjadi," sebut Grover.
Baca juga: Balita Minum Air Mandi, Apakah Bisa Sakit?
Apabila kita merasa ada masalah pada hidung anak, perhatikan tanda seperti bau tidak sedap yang berasal dari satu lubang hidung, atau gejala mirip infeksi sinus seperti demam tinggi atau lendir berwarna hijau tua.
Jika ada sesuatu yang menempel di lubang hidung anak, segera bertindak dengan mengeluarkan benda tersebut, atau membawa anak ke dokter.
"Kalau Anda menunggu, infeksi bisa berkembang," ujar Grover mengingatkan.
"Dalam beberapa kasus yang jarang, jika dibiarkan di hidung semalaman, benda dapat tersedot ke dalam saluran pernapasan dan kemungkinan menyebabkan anak tersedak."
Cara mengeluarkan benda asing dari hidung anak
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.