Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Benda Asing Tersangkut di Hidung Anak, Lakukan ini

Kompas.com, 7 Januari 2021, 08:52 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Balita cenderung tidak memiliki rasa takut dan senang mencoba hal baru. Terkadang apa yang dia lakukan bisa berbahaya, seperti memasukkan benda-benda kecil ke mulut atau hidungnya.

Benda asing yang tersangkut di hidung adalah kondisi umum pada anak-anak berusia dua hingga lima tahun. Hal ini juga bisa terjadi pada anak berusia tujuh tahun.

"Anak cenderung menaruh benda kecil seperti manik-manik atau biji jagung di hidungnya, tapi saya juga melihat banyak hal berbeda," kata spesialis pengobatan darurat anak Purva Grover, MD.

Orangtua biasanya mengetahui saat anak memasukkan sesuatu ke hidungnya. Begitu kita menghampiri si kecil, kita sadar bahwa benda asing itu tersangkut di hidungnya.

"Ini lebih sering terjadi pada anak berusia lebih tua yang tidak ingin mendapat masalah, atau anak yang terlambat berkembang dan tidak dapat mengatakan kepada orangtua apa yang terjadi," sebut Grover.

Baca juga: Balita Minum Air Mandi, Apakah Bisa Sakit?

Apabila kita merasa ada masalah pada hidung anak, perhatikan tanda seperti bau tidak sedap yang berasal dari satu lubang hidung, atau gejala mirip infeksi sinus seperti demam tinggi atau lendir berwarna hijau tua.

Jika ada sesuatu yang menempel di lubang hidung anak, segera bertindak dengan mengeluarkan benda tersebut, atau membawa anak ke dokter.

"Kalau Anda menunggu, infeksi bisa berkembang," ujar Grover mengingatkan.

"Dalam beberapa kasus yang jarang, jika dibiarkan di hidung semalaman, benda dapat tersedot ke dalam saluran pernapasan dan kemungkinan menyebabkan anak tersedak."

Cara mengeluarkan benda asing dari hidung anak

Sebagian besar benda asing di hidung tidak akan keluar tanpa bantuan orangtua atau dokter, khususnya pada anak yang belum bisa mengeluarkan ingus dari hidung.

Jika benda asing tersangkut di hidung anak, kita bisa mencoba dua hal:

1. Mengeluarkan benda dari hidung anak

Lakukan satu kali percobaan untuk mengeluarkan benda dari hidung anak. Semakin sering mencoba, anak akan menjadi kurang kooperatif ketika dokter mencoba mengeluarkannya dan butuh pembedahan untuk membuang benda asing dari hidungnya.

Baca juga: Anak Hanya di Rumah Selama Pandemi, Apa Dampaknya bagi Tumbuh Kembang?

2. Metode mother kiss atau ciuman ibu

Jika kita ingin melakukan penanganan terhadap benda asing yang tersangkut di hidung anak, gunakan metode "mother kiss" atau ciuman ibu. Caranya:

- Tempatkan mulut kita di atas mulut anak

- Pegang lubang hidung yang tidak tertutup rapat dengan jari

- Tiup perlahan ke mulut anak

Terapkan langkah ini untuk mengeluarkan benda asing tanpa bantuan dokter.

Satu penelitian menemukan metode "mother kiss" adalah teknik yang aman dan efektif untuk mengeluarkan benda asing dari hidung.

Cara ini memiliki kemungkinan berhasil 60 persen, namun untuk benda lembut seperti busa atau tisu biasanya memerlukan bantuan dokter.

Grover juga berpesan agar orangtua mengecek apakah ada benda asing yang dimasukkan anak ke bagian tubuh lain, seperti telinga atau mulut.

"Artinya, jika anak Anda memasukkan sesuatu ke hidungnya, kemungkinan besar ia juga mencoba meletakkan sesuatu di tempat lain, seperti di telinga."

Baca juga: Mengembangkan Growth Mindset pada Anak yang Ambisius

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau