Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 19 Oktober 2021, 17:35 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini melihat pria memakai riasan bukanlah hal yang langka, terutama di wilayah Asia, bahkan untuk sehari-hari.

Fenomena ini antara lain tercermin di media sosial. Misalnya saja berbagai tutorial dandan untuk kaum adam hingga menjamurnya merek yang menawarkan riasan pria. 

Sama halnya dengan fesyen, riasan bukan lagi sekadar soal gender atau seksualitas, melainkan bentuk ekspresi diri yang digunakan oleh pria maupun wanita.

Ini adalah fenomena yang didorong oleh beberapa sosok dan influencer, yang berkontribusi membawa riasan pria ke arus utama.

Menghilangkan stereotip

Sebenarnya tidak perlu menunggu hingga tahun 2021 bagi para pria untuk mulai memakai riasan.

Faktanya, ini adalah praktik yang sudah ada sejak zaman dulu dan telah bertahan selama berabad-abad.

Baca juga: Gaya Unik Harry Style dalam Kampanye Gucci Terbaru

Dari David Bowie, Johnny Depp, Prince, hingga Harry Styles, banyak selebritas pria yang telah mencoba merintis praktik ini dan membuka jalan bagi orang lain untuk mengikutinya tanpa dianggap sebagai domain eksklusif wanita.

Namun, sekarang lebih banyak lagi keinginan dari setiap generasi, khususnya generasi Z, untuk menghindari label dan menolak stereotip.

Industri kosmetik dengan cepat menangkapnya dengan melempar lebih banyak produk yang netral gender di pasaran untuk memenuhi tuntutan generasi.

Meskipun fenomena ini mungkin tidak berkembang dengan kecepatan kilat, namun ada kemajuan yang stabil di seluruh dunia.

Bahkan, penyanyi ternama seperti Harry Styles pernah menggunakan eyeshadow dan maskara, serta berpose dalam balutan gaun untuk pemotretan majalah Vogue yang sangat berpengaruh secara global.

Atau penyanyi Jared Letto yang juga kerap terlihat memakai riasan sederhana di mata, namun itu bisa berkontribusi untuk menantang standar kecantikan tertentu.

Baca juga: Mantan Tunangan J.Lo Rilis Produk Kosmetik untuk Pria

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Hasilnya terlihat di media sosial, dengan sekitar 230 juta tampilan untuk tagar #boysinmakeup dan lebih dari 550 juta tampilan untuk #mensgrooming di aplikasi TikTok.

Lebih dari sekadar tren, tata rias pria sebenarnya adalah praktik yang semakin memasuki arus utama.

Kemunculan kosmetik pria

Sementara banyak wanita lebih menyukai dandanan yang lebih alami, para pria justru mulai mencoba-coba riasan saat hari-hari mereka diisi dengan rapat Zoom selama pandemi.

Itulah alasan mengapa mantan bintang bisbol Alex Rodriguez meluncurkan lini riasan untuk pria, yang saat ini terdiri dari concealer untuk lingkaran hitam dan kerutan.

Baca juga: Aktor Korea yang Jadi Brand Ambassador Produk Kecantikan

"Saya menyadari ketika saya berpindah dari pertemuan ke pertemuan, saya butuh sesuatu yang cepat dan mudah untuk menyembunyikan noda di bawah mata," tulisnya dalam Instagram.

Apa yang disebut kelelahan Zoom bisa menjelaskan sebagian besar dari "kegilaan mendadak" pria dengan riasan.

Tren itu juga telah dikonfirmasi dalam angka. Tahun lalu, perusahaan analisis pasar Moz melaporkan peningkatan hampir 80 persen dalam pencarian internet untuk riasan pria dan tips menyembunyikan mata panda selama bulan April.

Selain itu, The Guardian baru-baru ini juga melaporkan pertumbuhan 300 persen di pasar perawatan kulit pria dalam enam bulan terakhir tahun 2020, tetapi angka-angka ini cenderung menunjukkan bahwa kosmetik bagi pria masih harus menempuh jalan yang panjang.

Namun, banyak merek kecantikan kini menawarkan riasan untuk pria dari yang paling mewah hingga yang paling terjangkau seperti Gucci Beauty, MMUK, Chanel, Tom Ford, dan Marc Jacobs.

Musim panas ini, di London, merek War Paint For Men membuka toko pertama di dunia yang didedikasikan untuk menjual riasan bagi pria.

Dengan inisiatif seperti itu yang tumbuh dengan cepat, tampaknya riasan pria sedang dalam perjalanannya untuk menjadi lebih umum.

Baca juga: Mata Panda Sekarang Jadi Tren Riasan yang Keren berkat TikTok

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau