KOMPAS.com - Banyak orang sudah tahu bahwa makanan yang digoreng berpengaruh buruk pada kesehatan tubuh.
Kebiasaan makan yang tidak sehat ini dapat menyebabkan naiknya kolestrol, risiko penyakit jantung, dan obesitas.
Namun tak banyak yang menyadari bahwa kecenderungan mengkonsumsi makanan gorengan juga berdampak buruk pada kesehatan mental seseorang.
Makanan yang digoreng, terutama yang tidak sehat seperti junk food, harus dihindari khususnya oleh penderita depresi dan kecemasan.
Makanan seperti ayam goreng, kentang goreng, donat bahkan gorengan pinggir jalan memiliki nilai gizi yang kecil dan sulit dicerna oleh tubuh.
Ketika tubuh tidak mampu mencerna dan mengolah makanan, maka akan menyebabkan kelebihan gas, refluks asam, dan keluhan gastrointestinal lainnya.
Berbagai keluhan ini dapat menghasilkan gejala yang memicu kecemasan maupun depresi yang dialami.
Keluhan kesehatan pencernaan jangka panjang, seperti penyakit gastroesophageal reflux (GERD), terkadang menyebabkan penderita terbangun di malam hari dengan napas terengah-engah.
Refluks asam juga dapat menyebabkan muntah ringan yang mengakibatkan sensasi tersedak sehingga amat berbahaya.
Baca juga: Bahaya Makan Gorengan Berlebihan, Termasuk Memicu Penuaan Dini
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.