KOMPAS.com - Melakukan olahraga di pusat kebugaran dan berjalan kaki 10.000 langkah per hari menjadi pilihan banyak orang untuk tetap bugar dan sehat.
Tetapi, mana yang merupakan pilihan yang lebih baik di antara kedua aktivitas itu? Atau, apakah kedua aktivitas itu dapat membuat kita tetap sehat dengan cara yang sama?
Menurut American Heart Association (AHA), 150 menit berolahraga dalam seminggu dengan kombinasi latihan intensitas sedang dan tinggi dianjurkan untuk tetap sehat dan bugar.
Sementara itu, berolahraga selama 30 menit lima hari per minggu dapat membantu kita mencapai tolok ukur yang direkomendasikan.
Baca juga: Berapa Lama Hasil Olahraga Terlihat?
Di sisi lain, berolahraga juga dapat membantu melatih tubuh dalam berbagai cara seperti melakukan latihan dengan intensitas rendah hingga tinggi.
Tetapi, jika kita tidak mempunyai waktu untuk berolahraga, berjalan kaki 10.000 langkah sehari mungkin bisa menjadi alternatif, karena yang terpenting adalah tujuan utama untuk tetap aktif secara fisik.
Oleh sebab itu, segala jenis aktivitas fisik bila dilakukan secara teratur tidak hanya meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, tetapi juga membantu menurunkan berat badan atau menjaga berat badan tetap stabil.
Berjalan 10.000 langkah sehari adalah target yang mudah diikuti.
Dengan mengambil beberapa langkah sederhana seperti berjalan ke kantor, mengajak anjing jalan-jalan, bermain dengan anak-anak, semuanya dapat berkontribusi untuk meningkatkan jumlah langkah kita.
Ketika kita mampu menyelesaikan 10.000 langkah, itu mungkin akan memenuhi kita dengan rasa pencapaian dan membuat kita tetap termotivasi.
Berjalan 10.000 langkah sehari juga dapat membantu menjaga persendian tetap sehat dan mengurangi risiko penyakit seperti radang sendi, serta masalah terkait tulang lainnya dalam jangka panjang.
Baca juga: Simak, Panduan Jalan Kaki dengan Postur Tubuh yang Benar
Berjalan di luar ruangan bisa membantu merangsang sel-sel otak dan meningkatkan kognisi maupun konsentrasi yang merupakan cara yang terbaik untuk mengurangi stres.
Kita juga dapat menyelesaikan 10.000 langkah dengan jalan cepat dan jogging, yang pada gilirannya dapat membantu kita menurunkan berat badan.
Para ahli mengatakan, berjalan 10.000 langkah adalah bentuk latihan kardio dengan intensitas rendah hingga sedang.
Maka dari itu, berjalan 10.000 langkah bisa setara dengan latihan kardio intensitas rendah-sedang lainnya seperti bersepeda, berenang, dan latihan akuatik.
Berolahraga atau berjalan dapat meningkatkan daya tahan kardiovaskular yang membantu memastikan gaya hidup aktif dan mengurangi risiko berbagai penyakit.
Baca juga: Rutin Jalan 10.000 Langkah Bikin Panjang Umur?
Untuk orang yang memiliki penyakit apa pun, yang terbaik adalah berjalan dengan intensitas rendah hingga sedang.
Selain itu, bagi orang yang memiliki gaya hidup aktif seperti pesepeda atau atlet, latihan dengan intensitas yang lebih tinggi juga sangat dibutuhkan.
Namun, rencana yang ideal adalah menggabungkan keduanya yakni berjalan dan berolahraga.
Tetapi, kita tetap dapat memilih untuk berjalan dan berolahraga pada hari-hari alternatif dalam seminggu dan menyimpan satu hari untuk peregangan sederhana. Lalu satu hari untuk istirahat.
:
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.