KOMPAS.com - Media sosial lagi-lagi diramaikan pembahasan soal krim wajah dengan kandungan steroid.
Isu ini sebenarnya bukan hal yang baru dalam dunia kecantikan dan perawatan kulit. Steroid kerap disalahgunakan dalam produk krim wajah yang dipasarkan sebagai pemutih.
Efeknya yang memutihkan wajah secara kilat memang menjadi salah satu daya tarik utama steroid. Kandungan berbahaya ini khususnya sangat diminati oleh masyarakat yang memuja kulit putih, tanpa peduli risikonya.
Ahli dermatologi, Dr. Arini Widodo, SpKK mengatakan steroid adalah kandungan yang dikategorikan sebagai obat bukan kosmetik, berdasarkan ketetapan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.
"Jadi steroid di kosmetik itu ilegal, steroid digunakan oleh dokter untuk indikasi penyakit kulit tertentu," terangnya kepada Kompas.com, Senin (20/12/2021).
Baca juga: Mengenal Steroid, Mulai dari Jenis, Manfaat, hingga Efek Sampingnya
Steroid topikal adalah perawatan anti inflamasi yang digunakan untuk mengontrol eksim, dermatitis atau sejumlah penyakit kulit lainnya.
Steroid topikal tersedia dalam berbagai bentuk termasuk krim, salep, larutan, dan zat pembawa lainnya.
Kandungan ini dikenal sebagai bahan yang efektif dalam pengobatan sejumlah masalah inflamasi. Hanya saja, penggunaannya harus dikontrol dan diawasi secara ketat oleh dokter.
Produk kosmetik seperti krim, salep, dan gel, dilarang mengandung steroid dan dijual tanpa perawatan kesehatan.
Namun banyak krim wajah ilegal yang kini mengandung steroid, khususnya yang dijual di e-commerce dan media sosial. Peminatnya juga cukup tinggi karena menawarkan hasil yang instan tanpa pertimbangan matang.
Baca juga: Hindari Merkuri, Begini Cara Mencerahkan Wajah secara Alami
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.