Sebelum menerapkan pola pikir lain, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengubah pola pikir menjadi lebih positif.
Dengan mengubah pola pikir, perilaku kita juga akan berubah. Pandanglah rekan kerja iri sebagai hal yang positif karena artinya mereka iri karena ingin seperti kita.
Alih-alih melihat sisi negatif, lihatlah sisi baiknya bahwa kita mungkin memiliki keunggulan yang mereka belum bisa capai.
Jadi, kita harus bersyukur karena kelebihan itu ternyata tak dimiliki oleh semua orang dan mereka ingin memiliki kelebihan kita.
Apabila pola pikir berubah, kita akan memperlakukan rekan kerja tersebut menjadi lebih bijak lagi.
Kita memiliki keunggulan
Setelah pola pikir positif ada, kita akan melihat sikap iri dengan sudut pandang lain. Sikap iri pada dasarnya adalah hukum alam, khususnya untuk orang yang memiliki kelebihan.
Kalau ada rekan kerja yang iri, artinya mereka mau juga seperti kita.
Seperti peribahasa ada gula ada semut, kita yang memiliki kelebihan dan keunggulan pasti akan memunculkan orang-orang tak suka.
Arvan dalam siniar Smart Inspiration juga menambahkan, "Semakin banyak orang yang iri, artinya kemampuan Anda semakin obvious: nyata."
Lekatkanlah di dalam pikiran kalau ada rekan kerja yang iri itu baik karena artinya kita punya kelebihan yang tak mereka miliki.
Jangan menjadikan sikap iri mereka justru menutup keunggulan diri. Jadi, percayalah pada kelebihan yang kita punya.
Perlakukan mereka sebagai penggemar
Saat pola pikir kita telah berubah, yaitu memiliki kelebihan, lihatlah rekan kerja yang iri sebagai penggemar.
Mereka iri kepada kita karena ingin juga memiliki kelebihan yang dipunya. Oleh karena itu, perlakukanlah mereka dengan baik, seperti idol-idol memperlakukan fans-nya.