Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 24/08/2023, 12:13 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber SELF

KOMPAS.com - Banyak orang tidak menyadari jika mereka sebenarnya memiliki kadar gula darah tinggi.

Merasa tidak memiliki riwayat diabetes, mereka kerap lengah dan tidak menjaga pola makan maupun kesehatannya.

Pada 2018, lebih dari 34 juta orang di Amerika Serikat hidup dengan diabetes menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Tetapi 21 persen orang dewasa dengan diabetes tidak menyadari bahwa mereka memiliki penyakit tersebut.

Baca juga: Berapa Angka yang Ideal untuk Kadar Gula Darah Kita?

Selain itu, ada sekitar 88 juta orang AS—atau lebih dari satu dari tiga orang dewasa—yang memiliki pradiabetes, yang terjadi ketika gula darah lebih tinggi dari normal tetapi tidak cukup tinggi untuk disebut diabetes.

10 tanda kadar gula darah tinggi

Tentunya ada baiknya kita mengenal tanda gula darah tinggi sejak awal agar segera mendapatkan penanganan sebelum kondisinya lebih parah.

Apa saja gejalanya yang harus diwaspadai?

Kelelahan

"Merasa lelah mungkin merupakan tanda awal gula darah tinggi yang paling umum," kata Betul Hatipoglu, M.D., seorang ahli endokrinologi di Cleveland Clinic.

Terlebih lagi kelelahan atau sensasi mengantuk yang kerap terjadi setelah makan, khususnya yang mengandung banyak karbohidrat.

Sering buang air kecil

Saat darah mengandung terlalu banyak gula maka ginjal akan bekerja lebih keras untuk mengeluarkannya dari tubuh.

"Saat ginjal mengeluarkan gula, mereka mengeluarkan air bersamanya. Hal ini membuat Anda harus mengunjungi kamar mandi lebih dari biasanya.” jelas Dr. Hatipoglu.

Baca juga: 7 Cara Menurunkan Kadar Gula Darah secara Alami

Lebih sering haus

Minum air putih dalam jumlah cukup saat sahur dan buka puasa bisa membantu mencegah dehidrasi saat berpuasa.PEXELS/COTTONBRO Minum air putih dalam jumlah cukup saat sahur dan buka puasa bisa membantu mencegah dehidrasi saat berpuasa.
Kerap merasa haus juga efek lanjutan dari sering BAK akibat gula darah yang terlalu tinggi.

Tubuh mengalami dehidrasi sehingga memicu kebutuhan untuk minum lebih banyak dan lebih sering.

Sakit kepala

"Dehidrasi dari penyebab apa pun dapat memicu sakit kepala," kata Dr. Hatipoglu.

Keluhan ini bisa menjadi gejala dari banyak penyakit lainnya namun ada baiknya memeriksakan diri untuk risiko diabetes jika disertai dengan kondisi yang disebutkan sebelumnya.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri dan Cara Mengatasinya

Halaman:
Sumber SELF
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com