KOMPAS.COM - Sneaker yang awalnya dirancang untuk berolahraga, kini beralih menjadi sepatu kasual nan bergengsi di kalangan masyarakat.
Bukan tanpa alasan, setelah menjadi barang bergengsi, sneaker dengan ragam corak menarik tersebut kerap dibandrol dengan harga fantastis.
Misalnya saja sneaker Nike Air Jordan atau adidas Yeezy yang harga jual kembalinya bisa berlipat dari harga awal. Lantas, apa esensi dari mengoleksi sneaker?
“Sneaker sudah menjadi alas kaki yang bisa merepresentasikan diri kita. Dengan sneaker yang bagus, kita makin pede lah pastinya,” ujar Rizky (27), anggota Komunitas Indonesia Sneaker Team (IST).
Bagi anggota komunitas ini, ketika bertemu dengan seseorang, maka yang ditatap terlebih dahulu adalah sepatunya bukan matanya. Oleh karena itu, beberapa orang menganggap penting untuk memperhatikan jenis sepatu yang digunakan ketika bepergian.
Selain bagian dari identitas diri, sneaker yang memiliki sejarah tertentu juga memiliki nilai tambah.
“Sneaker itu kan salah satu dari fashion item yang kalau misalnya kita pakai sneaker yang kita suka, kita ngerti history dan ceritanya, itu pasti bikin lebih pede,” jelas desainer grafis Kevin Lagona (30) alias kevinswork.
Tren sneaker sendiri dipercayai tidak akan padam, selama brand pembuat sepatu ini terus berinovasi lewat rilisan yang semakin unik dan menarik.
Melihat perkembangan dari tren fashion streetwear, Our Daily Dose (ODD) hadir sejak 2015 untuk mewadahi komunitas tersebut.
Saat ini, ODD baru saja membuka cabang ke-17 yang berlokasi di AEON Mall, BSD, Tangerang Selatan. ODD sendiri merupakan salah retail sneaker premium di Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.