“Orang-orang tertentu jadi nggak percaya pada pasangan. “Semua laki-laki brengsek” “Lebih baik seumur hidup single aja daripada dilukai” Itu adalah ungkapan-ungkapan yang terlontar dari korban peselingkuhan,” ungkap dra. Astrid.
Berdasarkan pengalaman dari orang-orang yang pernah ditemui dra. Astrid, tidak ada perempuan yang bisa sembuh dari perselingkuhan. Pengkhianatan sangat menyakitkan hingga menyebabkan orang kehilangan kepercayaannya.
Bahkan, jika korban mencoba untuk memaafkan pasangan yang selingkuh, dirinya akan terus memperhatikan perilakunya dan mudah emosional. Hal ini tentunya akan jadi bom waktu bagi diri sendiri.
Baca juga: Cara Mengatasi Rasa Takut Gagal dalam Berkarier
“Kayak bawa backpack, rasa sakit ke mana-mana. Mau gak jadi orang yang terus-menerus bawa beban? Sebagian energi disimpan untuk hal negatif. Ini masalah pilihan. Tetapi, tidak ada yang 100 persen bisa sembuh,” ujarnya.
Itu sebabnya, selingkuh tidak bisa diselesaikan dengan kata maaf. Ada proses yang panjang bagi korban untuk kembali menerima.
Namun, jika ingin berusaha memaafkan, kita bisa menggunakan metode deep therapy yang prosesnya tentu tidak mudah.
Ingatlah bahwa pilihan yang kita buat harus berdasarkan pada kejujuran dan tidak boleh sampai menyakiti diri sendiri.
Episode “Selingkuh Boleh Dimaafkan, Asal..” juga bisa kamu dengarkan melalui tautan berikut https://dik.si/anjiw_selingkuhmaaf.
Ingin dengar lebih banyak cerita, fakta, atau pengetahuan seputar kesehatan mental? Ikuti terus siniar Anyaman Jiwa di Spotify agar kamu terinfo tiap ada episode terbaru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.